INI DIA SOSOK Kapolsek yang Diamuk Massa, Kompol Rango Siregar Diinjak-injak Demonstran
Awal mula kejadian massa injak-injak Kompol Rango Siregar diduga karena ada provokasi. Provokasi tersebut memicu aksi dorong
Sebelum menjadi Kapolsek Gambir, Kompol Rango menjabat sebagai Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya.
Sekitar 2020, Kompol Rango Siregar juga pernah menjadi Kapolsek Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Kronologi kericuhan
Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Komarudin mengatakan, dari kejadian tersebut, pihaknya mengamankan setidaknya 26 orang.
Ia memastikan keseluruhan orang yang ditangkap itu bukan dari kelompok mahasiswa.
"Yang kita amankan sebanyak 26 orang dan bukan kelompok mahasiswa," kata Komarudin.
Komarudin lantas menjelaskan kronologi aksi yang berakhir ricuh tersebut.
Mantan Kapolres Tangerang Kota itu menjelaskan, semula aksi penyampaian pendapat berlangsung damai.
Namun, saat pihak kepolisian sedang melakukan penjagaan, secara tiba-tiba ada sekelompok orang tak diketahui asalnya langsung menerobos barisan.
"Jadi kronologi saat aksi berlangsung ada kelompok baru yang memasuki aksi."
"Mereka memaksakan diri menerobos barisan petugas yang saat itu sedang mengamankan atau memisahkan aktivitas masyarakat dengan yang aksi," ucap Komarudin.
Berdasarkan hasil identifikasi sementara, sekelompok orang yang diamankan itu bukan merupakan bagian dari mahasiswa yang menggelar aksi.
Untuk saat ini, keseluruhan massa yang ditahan, kata Komarudin, sedang dalam penahanan petugas dan tengah menuju ke Polda Metro Jaya.
"Dari identifikasi, sebagian mereka mengakui mereka bukan kelompok mahasiswa."
"Dibawa ke Polda makanya saya sedang meluncur ke Polda," kata Komarudin.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id