Pertalite Kosong, Warga PALI Terpaksa Tetap Isi BBM Jenis Pertamax Meski Harganya Mahal

Laporan wartawan Sripoku.com, Reigan 

SRIPOKU.COM, PALI -- Warga yang berada di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) merasa dikejutkan mendapati harga BBM naik yang naik saat mengisi bahan bakar kendaraan miliknya.

Diketahui, harga BBM jenis Pertamax yang berubah harga, dari awalnya Rp 9.250 menjadi Rp 12.750.

Dengan naiknya harga BBM Jenis Pertamax ini, masyarakat dibuat tak punya pilihan lain selain mengisi bahan bakar kendaraan dengan jenis Pertamax. 

Pasalnya, BBM Jenis Pertalite yang harganya jauh lebih murah dari Pertamax, harus kosong diborong habis pelanggan.

Hal demikian terjadi di SPBU 24312173, yang terletak di Jalan Merdeka kawasan Beracung, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, Minggu (3/4/2022).

Warga Kelurahan Talang Ubi Timur, Kecamatan Talang Ubi, Rian berkata saat dirinya hendak mengisi BBM pada kendaraan roda 4.

Ia terkejut ketika pegawai pom bensin menyebut harga Pertamax Rp 12.750 /liternya.

Pada awalnya, Ia berniat untuk mengisi kendaraannya dengan BBM jenis Pertalite, tapi karena Pertalite kosong, Ia terpaksa mengisinya dengan Pertamax. 

"Terpaksa saya isi meski hanya Rp 50 ribu dengan Pertamax minimal untuk hari ini saja, semoga besok bisa menemukan Pertalite," ungkapnya sedikit kecewa, Minggu.

Dirinya sangat terkejut, melihat harga Pertamax yang naik.

Bahkan, ia menilai pemerintah sedang tidak baik-baik saja. 

"Naiknya Pertamax memang kebijakan penuh dari Pertamina dan Pemerintah. Namun, tolong pikirkan nasib rakyat yang saat ini masih berjuang untuk pemulihan ekonomi pasca wabah pandemi."