Penyebab Ratusan Ton Ikan di Danau Maninjau Mati, Masyarakat Merugi Miliaran Rupiah

SRIPOKU.COM - Ratusan ton ikan di Danau Maninjau mati.

Menurut data Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Agam, peristiwa ini secara berangsur terjadi sejak Senin (14/2/2022).

Total, sudah ada 130 ton ikan di Danau Maninjau mati.

Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam, Rosva Deswira, peristiwa ini pernah terjadi akhir tahun lalu.

Untuk peristiwa yang baru saja terjadi, Rosva menyebut terjadi di dua tempat.

Yakni, 50 ton di Desa Koto Malintang dan Desa Duo Koto sebanyak 80 ton.

"Warga merugi sekitat Rp 3 miliar," kata Rosva, Selasa (15/2/2022).

Adapun penyebab kematian ikan di Danau Maninjau, Rosva mengatakan, diduga karena pengaruh cuaca ekstrim.

Ia lantas menyarankan warga untuk memindahkan ikan ke kolam darat.

Jika sudah siap panen, maka segeralah dipanen.

Terkait bangkai ikan, Rosva menyebut jangan dibuang ke danau.

Tujuannya, supaya Danau Maninjau tidak tercemar.

Artikel ini telah tayang di kompas.com