Berita Religi
Dahsyatnya Kalimat Aamiin Ya Mujibassailin Kerap Dijadikan Penutup Doa, Ternyata Maknanya Luar Biasa
Bisanya salah satu bacaan doa yang dijadikan penutup ialah kalimat Aamiin Ya Mujibassailin. Lantas apa keutamaan dan maknanya? Simak ulasannya.
Penulis: Tria Agustina | Editor: adi kurniawan
SRIPOKU.COM - Apa keutamaan dahsyat kalimat Aamiin Ya Mujibassailin yang sering dijadikan penutup ketika berdoa? Ternyata inilah maknanya.
Doa bisa dipanjatkan dalam keadaan apapun baik suka maupun duka.
Biasanya ketika tengah bahagia kita mengucap syukur seraya berdoa agar kenikmatan yang diberi menjadi berkah.
Sementara ketika dilanda kesedihan, kita pula berdoa agar diberikan kekuatan dalam melewatinya.
Berdoa juga bisa menggunakan bahasa apa saja, termasuk bahasa daerah kita sendiri.
Bahkan jika seorang hamba membatin saja tanpa menyebutkan melalui kata-kata Allah mengetahuinya.
Maka dari itulah ucapkanlah yang baik-baik saja, karena ada ungkapan jika kata-kata yang keluar dari mulut kita juga bisa menjadi doa.
Apalagi jika kita berdoa menggunakan bahasa Arab akan semakin sempurna.
Karena Bahasa Arab merupakan bahasanya Alquran dan bahasa yang sangat mulia.
Termasuk ketika berdoa kita tutup dengan kalimat Aamiin Ya Mujibassailin, apa artinya?
Aamiin Ya Mujibassailin jika ditulis dalam Bahasa Arab menjadi آمينَ يَا مُجِيبَ السَّائِلِينَ
Berikut ini kita uraikan arti kata Aamiin Ya Mujibassailin satu per satu.
Baca juga: Arti Ihdinash Shiraathaal Mustaqiim Potongan Ayat dari Surat Al-Fatihah, Ternyata Jadi Doa Tertinggi
Aaminn (Arab : امين): artinya kabulkanlah,
Ya ( يا ) artinya Wahai
Mujibasailiin ( مجيبالسائلين): Mujiba: artinya Yang Maha Mengabulkan/Menjawab,
as-Saailin: orang-orang memohon/berdoa/meminta.
Jadi, Aamiin Ya Mujibassailin ( آمينَ يَا مُجِيبَ السَّائِلِينَ ) artinya ; “Kabulkan wahai Yang Maha Mengabulkan (Allah SWT) permintaan orang-orang yang meminta/memohon/berdoa atau “Kabulkanlah doa kami, Wahai Tuhan yang menunaikan permintaan orang-orang yang meminta”.
Atau bisa pula diartikan sebagai “Kabulkan do’a kami wahai Dzat Yang Maha Mengabulkan".
Kalimat Aamiin Ya Mujibassailin ini menyimpan makna yang sangat luar biasa. Jika tadi kita sudah sama-sama mengetahui arti dari kalimat tersebut. Mungkin perlu kalian ketahui juga maknanya. Lalu apa makna yang tersimpan di kalimat Aamiin Ya Mujibassailin?
Berikut ulasan selengkapnya.
Makna Kalimat Aamiin Ya Mujibassailin
Apa makna yang tersirat dalam kalimat tersebut? Jika kita berbicara tentang kalimat ini, artinya kita berbicara tentang “Kesadaran”. Kesadaran yang bagaimana dan seperti apa?.
Untuk menjawab ini kita harus menguraikan satu persatu kalimat tersebut.
Pada kata Aamiin yang artinya kabulkanlah atau terimalah, di sanalah kata ‘Sadar’ ini sebenarnya sedang duduk atau dengan kata lain sedang bersemanyam menantikan manusia-manusia berseru Aamiin.
Yakni berserah namun bukan pasrah. Sebab berbicara tentang konteks ‘Terimalah’ kepada Allah SWT artinya kita telah ‘memberi atau melakukan sesuatu’, yang dimaksud ialah tidak meng-hamba dengan buta yakni tidak melakukan apa-apa.
Itulah perwujudan Sadar.
Berikutnya Ya Mujibassailin yang artinya “Wahai Yang Maha mengabulkan orang – orang yang meminta.” Memohon atau meminta dengan permohonan/permintaan yang bijak, memohon (meminta) setelah melakukan.
Bukan meminta namun tidak mau melakukan hal apa-apa.
Kemudian menemukan diri selayaknya orang yang sedang memohon atau meminta.
Tanpa penjelasan panjang lebar, Ya Mujibassailin inilah dimana titik Kesadaran itu terletak.
Jadi bisa disimpulkan jika Aamiin Yaa Mujibassailin merupakan permintaan terhadap Yang Maha Kuasa agar dikabulkan dengan sadar hanya kepada Allah tempat bersandar.