Sebab Harga Ayam dan Telur di Empat Lawang Masih Tinggi Meski Momen Natal dan Tahun Baru 2022 Usai

Momen Natal dan Tahun Baru 2022 telah berlalu, harga ayam dan telur di Empat Lawang terpantau masih tinggi.

Editor: Refly Permana
tribunsumsel.com/sahri
Pedagang ayam yang ada di Pasar Pulo Mas, Kecamatan Tebing Tinggi, Empat Lawang. 

Penulis: Sahri

SRIPOKU.COM, EMPATLAWANG - Momen Natal dan Tahun Baru 2022 telah berlalu, harga ayam dan telur di Empat Lawang terpantau masih tinggi.

Informasi yang dihimpun Selasa (04/01/2022), Yeni seorang pedagang ayam di Pasar Pulo Mas, Kecamatan Tebing Tinggi menyampaikan harga ayam masih di atas Rp 30 ribu per kilogramnya.

Harga tersebut masih tinggi.

“Harga ayam kemarin itu Rp 37000 per kilogram, sekarang naik Rp 1000 menajdi Rp 38000,” katanya.

Diakatakan Yeni, sebelumnya harga ayam ada di kisaran Rp 32000 hingga 35000 per kilogram, tapi saat ini ada di kisaran Rp 38000 per kilogram.

Dikatakannya, kenaikan terebut terjadi sejak sebelum tahun baru.

Menurutnya kenaikan tersebut disebabkan oleh ketersediaan yang terbatas.

Karena masih dalam rangka Natal dan Tahun Baru sejumlah pemasok yang sebagian besar dari luar Empat Lawang belum melakukan pengiriman.

“Sebagian ayam dari Curup, Bengkulu sekarang masih belum masuk, sementara permintaan masih terbilang cukup banyak jadi harga naik," jelasnya. 
 
Sementara terpantau tidak berbeda dengan harga ayam, telur hingga cabai juga masih terbilang masih alami kenaikan harga.

Harga telur jika sebelumnya Rp 42000 per karpet saat ini terpantau Rp 50000.

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved