Elwizan Dokter Tim PSS Sleman Dokter Gadungan Pernah Gabung Sriwijaya FC, Ikut Disorot Dr Tirta
Penyelenggara Liga Indonesia ini menyatakan Elwizan Aminuddin yang selama ini dikenal sebagai dokter tim PSS Sleman diduga merupakan dokter palsu.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Refly Permana
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sekretaris Perusahaan PT SOM (Sriwijaya Optimis Mandiri) selaku pengelola klub Sriwijaya FC, Faisal Mursyid SH Dt Talangik, mengaku terkejut mendapatkan informasi tim investigasi PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).
Penyelenggara Liga Indonesia ini menyatakan Elwizan Aminuddin yang selama ini dikenal sebagai dokter tim PSS Sleman diduga merupakan dokter palsu.
"Di Sriwijaya FC, dia pernah jadi dokter tim tahun 2018. Ya satu musim. Saya juga baru tahu informasinya tadi," ungkap Faisal Mursyid SH Dt Talangik, kepada Sripoku.com, Kamis (2/12/2021).
Faisal yang juga Ketua Komite Umum dan Organisasi/ Sekretaris Tim Teknis Asprov PSSI Sumsel mengaku masuknya Elwizan Aminuddin sebagai tim dokter di klub berjuluk Laskar Wong Kito ini tentunya berdasarkan rekomendasi.
"Yang jelas waktu pertama di SFC atas rekomendasilah gitu. Rekomendasi dari siapa, tidak perlu saya sebut," kata Faisal.
Pria berdarah Minang kelahiran Palembang, 6 Juli 1966 menyatakan pada prinsipnya pihak manajemen menyikapi ke depan jangan sampai hal-hal seperti itu lagi.
"Paling tidak ijazahnya diakreditasi oleh PT Liga. Ini kan berbahaya kalau ternyata orang itu bukan di bidangnya bisa masuk jadi dokter tim. Kalau itu orangnya baik.
Saya kurang begitu kenal.
Ke depan kita ini mungkin yang bersangkutan masuk tim itu kan berdasarkan rekomendasi. Ke depan kita harus lebih teliti lagi, setiap SDM yang kita rekrut harus jelas. Ijazah, tamatan mananya. Jangan sampai seperti itu," beber alumni FH UMP Palembang.
Cuitan seorang netizen di media sosial membongkar praktik dokter palsu alias gadungan sebagai dokter tim di klub Liga 1, PSS Sleman.
Adalah Elwizan Aminuddin yang selama ini dikenal sebagai dokter tim PSS Sleman diduga merupakan dokter palsu.
Dugaan itu mencuat lantaran yang bersangkutan tidak terdaftar di Konsil Kedokteran Indonesia (KKI), Ikatan Dokter Indonesia (IDI), maupun PDDikti.
Dilansir Tribun Jogja, mencuatnya skandal ini pertama kali dicuitkan oleh seorang dokter Muhammad Iqbal Amin melalui akun twitter pribadinya.
"Another Fraudster, kali ini korbannya @PSSleman, konon ybs sempat jadi Dokter Timnas. Buat instansi yg mau ngerekrut dokter, lain kali cek n ricek ke situs Cek dokter di @kkigoid http://kki.go.id," cuit dokter spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah ini melalui akun twitter pribadinya, @iqbalamin89, Rabu (1/12/2021).