Berita Sriwijaya FC
Sriwijaya FC Vs PSMS Medan, Nil Maizar Isyaratkan Tetap Turunkan The Winning Team
Bukan kita tidak percaya dengan pemain yang ada, mungkin beberapa pemain yang kita rotasi, kita beri kesempatan
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Odi Aria
SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Babak penyisihan bakal ditutup laga pamungkas dua tim terbaik grup A Liga 2 antara Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Stadion Kaharuddin Nasution Pekanbaru, Selasa (30/11/2021) pukul 18.15.
Meski laga ini tidak lagi berpengaruh terhadap kedua tim yang sudah dipastikan menjadi juara dan runner-up grup A sekaligus menjadi melenggang ke babak delapan besar.
Namun Pelatih Kepala Sriwijaya FC, Nil Maizar mengisyaratkan bakal tetap fight menurunkan the winning teamnya.
Mantan pelatih Timnas Indonesia ini memberikan alasannya kenapa hanya beberapa pemain saja yang rencananya dirotasi untuk memainkan laga menghadapi tim Ayam Kinantan asuhan Ansyari Lubis nanti.
"Yang pertama kita akan mengantisipasi delapan besar.
Memang dari tim pelatih ada beberapa pemain yang kita rotasi, bukan kita tidak percaya dengan pemain yang ada, mungkin beberapa pemain yang kita rotasi, kita beri kesempatan, tapi tidak semua.
Ada satu, dua tiga orang saja," ungkap Nil Maizar.
Sejak awal mantan pelatih Persela Lamongan ini berharap di penutup babak penyisihan akan dituntaskan dengan Happy Ending dengan memberikan suguhan menarik dan hiburan kepada masyarakat Sumsel khususnya, dan masyarakat tanah air umumnya yang menyaksikan tayangan siaran langsung dari rumah.
"Mudah-mudahan mereka menampilkan yang terbaik, dan kita bisa memperoleh kemenangan dan kita berusaha menang untuk melawan PSMS," kata pelatih kelahiran Payakumbuh (Sumbar) 2 Januari 1970.
Baca juga: Manajer Tim Isyaratkan Tak Ada Pengurangan Pemain Sriwijaya FC Hadapi Delapan Besar, Ini Alasannya
Nil yang lama mengarsiteki Semen Padang FC menyadari melawan PSMS Medan dengan karakter bermain keras, dan ia pun telah menyiapkan taktikal untuk mengantisipasinya.
"Ya itu karakternya Medan. Tapi kita tak perlu melayani. Dia tak main dengan karakter kita bagaimana Sriwijaya FC main. Cara Sriwijaya FC seperti apa, sabar tenang.
Yang penting bola mengalir ke depan. Ya mudah-mudahan semua berjalan sesuai dengan yang kita inginkan.
Karena kita sudah menyiapkan taktikal kepada untuk menghadapi Medan," bener pria yang memelihara kumis dan berewok.
Seperti apa permainan yang akan dimainkan nanti. Sebagian masyarakat bola ada yang ingin melihat dua tim berkelas di grup A ini masih bisa memberikan suguhan permainan yang bisa menjadi hiburan menarik.
Meskipun dari segi poin sudah tidak mempengaruhi lagi SFC yang mengandung 20 poin memastikan diri sebagai juara A dan PSMS Medan dengan 16 poin sebagai runner-up grup A.
"Lawan PSMS tetap, kita tetap berkeinginan menuntaskan pertandingan ini dengan happy ending," kata Nil Maizar.
Jika melihat laga putaran pertama, PSMS Medan vs Sriwijaya FC di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Kamis (28/10/2021) pukul 20.30 bermain imbang dengan skor 0-0.
"Mudah-mudahan dengan sisa hari ini kita tetap fokus pertandingan lawan PSMS Medan. Mudah-mudahan kita bisa memperoleh hasil yang baik," ujarnya.
Baca juga: Tiga Pemain Baru Sriwijaya FC Belum Maksimal, Nil Maizar: Sesuai Kebutuhan Tim
Sriwijaya FC di musim ini selama dinahkodai pelatih kelahiran Payakumbuh (Sumbar) 2 Januari 1970 ini trendnya sangat bagus dan diacungi jempol.
Dengan mendulang enam kali memenangkan pertandingan, dua kali bermain seri dan sekali kalah tak membuat para punggawa Laskar Wong Kito ini jumawa hingga jelang akhir babak penyisihan.
"Mudah-mudahan ini membuat berkah kita semua yang sudah pasti kita menjadi juara grup dan titip saya buat rekan-rekan pemain tetap rendah hati, tidak jumawa dan tetap membumi," kata Nil.
Nil yang pernah memperkuat tim SK Benesov saat bermain di Liga 2 Cekoslowakia, benua Eropa pada era 1990-an juga mengucapkan terima kasih atas dukungan doa para suporter dan masyarakat Sumsel.
"Dan juga saya terima kasih kepada teman-teman suporter Sriwijaya FC di manapun berada yang telah mendukung dalam bentuk doa, atau dalam bentuk apapun terimakasih mudah-mudahan akan mendapat berkah dari Allah," pungkasnya.
Dengan raihan poin penuh malam ini, Laskar Wong Kito menambah menjadi 20 poin yang tidak mungkin dikejar rivalnya PSMS Medan.
Sriwijaya FC asuhan Nil Maizar mengoleksi 20 poin dari sembilan kali bertanding, enam kali menang dan dua kali seri dan satu kali kalah ini membuatnya menjuarai grup melenggang ke grup X babak perempatfinal atau delapan besar Liga 2 2021.
Di babak delapan besar SFC akan masuk di grup X. Sebagai juara grup A akan berjumpa runner-up grup B (antara Rans Cilegon FC dan Persekat) yang sama-sama mengantongi 17 poin dari 9 kali bertanding.
Kemudian rival SFC lainnya di grup X akan ada sang juara grup C dan runner-up grup D. Untuk juara grup C berpeluang Persis Solo.
Sedangkan runner-up grup D berpeluang antara Kalteng Putra, Sulut United ataukah Persiba.
Sementara PSMS Medan yang menjadi runner-up grup A masuk di grup Y bertemu dengan juara grup B yakni Dewa United. Penghuni grup Y lainnya juara grup D, runner-up grup C.
Juara grup D berpeluang antara Kalteng Putra, Sulut United ataukah Persiba. Sedangkan runner-up grup C berpeluang antara PSCS Cilacap, PSIM Yogyakarta, Persijap.
Selanjutnya di babak semifinal nantinya akan mempertemukan juara grup X melawan runner-up grup Y. Dan runner-up grup X melawan juara grup Y.
Kemudian play-off peringkat ketiga antara tim semi-final 1 yang kalah melawan tim semi-final 2 yang kalah.
Barulah Grand Final mempertemukan antara tim pemenang semi-final 1 melawan tim pemenang semi-final 2