Berita Muba

Polisi di Sumsel Mendadak Jadi 'Offroader', Lalui Jalan Berlumpur Bawa Logistik Pilkades di Muba

"Dalam keadaan normal kita biasa menempuh perjalanan sekitar 2 jam perjalanan. Namun kali ini harus hati-hati katena kondisi jalan,"

Penulis: Fajeri Ramadhoni | Editor: Refly Permana
sripoku.com/fajri
Anggota Polsek BHL ketika melewati jalan berlumpur membawa perlengkapan surat suara Pilkades Serentak. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Fajeri Ramadhoni

SRIPOKU.COM, SEKAYU - Pendistribusian logistik pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) terus bergulir dan dikawal ketat oleh aparat kepolisian.

Hal ini guna memastikan penyaluran logistik tiba di lokasi pemilihan dalam keadaan aman dan tepat waktu.

Namun pendistribusian logistik pada sejumlah tempat di kecamatan yang ada di Kabupaten Muba ini tidak semulus sebagai mana direncanakan sebelumnya, terlebih memasuki musim hujan saat ini.

Sebagaimana yang tengah dialami petugas di Desa Talang Buluh Kecamatan Batanghari Leko. 

Anggota Pengawalan Briptu David bersama Ketua Panitia Pilkades, Superi dan petugas lainnya harus berjibaku menghadapi medan jalan yang berlumpur untuk mencapai ke sekateriat Desa Talang Buluh, Kamis (18/11/2021).

Kapolres Muba melalui Kapolsek Batanghari Leko, Iptu Rusli SH MH, saat dikonfirmasi membenarkan hal tersebut.

Namun medan yang berat ini tetap harus dilalui guna berlangsungnya Pilkades serentak di Muba pada 22 November mendatang.

"Kita harus memastikan keamanan pendistribusian logistik ini walau bagaimanapun keadaannya,” ujarnya.

Ia menambahkan, kemarin dari Sekayu pihaknya menjemput logistik pukul 11.00 WIB dan tiba di lokasi desa Talang Buluh sekitar pukul 23.30 WIB.

"Dalam keadaan normal kita biasa menempuh perjalanan sekitar 2 jam perjalanan. Namun kali ini harus hati-hati katena kondisi jalan," jelasnya.

Rusli mengaku, dengan kondisi hujan serta banyaknya medan jalan yang rusak parah dan berlumpur yang sulit dilewati dengan kendaraan mobil sehingga anggota yang melakukan pengawalan logistik pilkades untuk memobilisasi pendistribusian logistik Pilkades Desa Talang Buuh dengan menggunakan empat unit sepeda motor.

Para anggota polisi ini sepintas bak seorang offroader yang harus melewati medan sulit demi mencapai garis finish.

Sedangkan dari Desa Sungai Napal menuju desa Talang Buluh harus memelawati jalanan berlumpur yang cukup panjang sekitar lebih kurang 4-5 kilometer yang berada di antara Desa Sungai Napal dan Desa Talang Buluh

"Alhamdulilah walaupun demikian penyaluran logistik, seperti surat suara, kotak suara dan lain-lain, telah tersalurkan ke desa tersebut dan semua desa yang melaksanakan Pilkades di kecamatan Batanghari Leko.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved