Profil Fico Fachriza, Komika SUCI Cucu Adik Kandung DN Aidit, Murad Aidit

SRIPOKU.COM - Akhir September selalu diidentikkan dengan satu lembaran hitam yang menghiasi perjalanan republik ini.

Betapa tidak, Gerakan Tiga Puluh September (G30S) selalu memantik perdebatan tak berkesudahan tentang sepak terjang Partai Komunis Indonesia (PKI) dan peristiwa selanjutnya.

Terutama ketika Orde Baru lahir dan Soeharto naik sebagai Presiden Kedua RI selama 32 tahun.

Dalang sebenarnya peristiwa kelabu itu masih tetap menyisakan tanda tanya bagi generasi selanjutnya.

Dampak peristiwa itu luar biasa.

Siapapun yang berkaitan langsung atau tidak langsung dengan partai itu akan dibersihkan.

Terkenal pula istilah 'bersih lingkungan' untuk memastikan seseorang tak terkait langsung atau tidak langsung dengan G30S yang mengubah gerak bangsa ini. 

Seiring Reformasi, tindakan diskriminasi itu tidak berlaku. 

Walau demikian, sisa-sisa indoktrinasi masih jadi penghalang besar akan rekonsiliasi antara korban-pelaku. 

Selain itu, beberapa figur publik tak lagi malu mengakui pernah berhubungan darah dengan salah seorang petinggi partai terlarang itu. 

Pengakuan itu salah satunya muncul dari seorang komedian, bukan tokoh politik. 

23 September 2020 lalu, publik dikejutkan dengan unggahan seorang komika bersama kakeknya yang masih bertalian darah dengan pemimpin PKI.

Di Twitter, Fico Fachriza memperlihatkan foto bersama Murad Aidit, adik DN Aidit saat merayakan ulang tahun.

"Ini foto gue sama kakek gue, Murad Aidit," kata Fico Fachriza.

Beberapa hari kemudian dia diwawancarai BBC Indonesia bersama anak dan cucu DI Panjaitan, salah seorang perwira yang gugur dalam peristiwa G30S.