MULAI Malam Ini, Jadwal Jembatan Ampera Ditutup, Cek Jalur Alternatifnya Jangan Sampai Terjebak

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Jembatan Ampera yang menjadi icon kota Palembang, akan ditutup sementara waktu.

Sebagai jembatan sentral di Palembang, tentu hal itu akan mempengaruhi lalu lintas di Kota Pempek tersebut.

Namun jangan khawatir, jam penutupan Jembatan Ampera tidak dilakukan di waktu sibuk.

Alasan Jembatan Ampera Ditutup

Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Sumsel bakal melakukan uji beban dinamis di Jembatan Ampera Palembang pada 26-27 September 2021 nanti. 

Dengan dilakukannya uji beban dinamis atau loading test tersebut, Jembatan Ampera ditutup sementara pada malam hari mulai pukul 22.30-03.30 WIB. 

Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional Wilayah Sumatra Selatan, Kgs Syaiful Anwar, menjelaskan loading test ini dilakukan untuk memverifikasi model analisis struktur Jembatan Ampera Palembang yang kini hampir berusia 60 tahun. 

Sebab, sejak dibangun pada tahun 1962 lalu, pihaknya tak mengetahui informasi teknis pembangunan jembatan yang dilakukan oleh pihak Jepang pada saat itu. 

"Jadi kita perlu tahu kapasitas yang ada sekarang. Sejak dibuka tahun 1965 lalu, Ampera belum dilakukan evaluasi secara menyeluruh, maka perlu dilakukan uji dinamis untuk mengetahuinya," ujarnya saat dijumpai di Kantor BBPJN Sumsel Palembang, Kamis (23/9/2021).

Baca juga: Jadwal Jembatan Ampera Ditutup, Ini Jalur Alternatif Untuk Masyarakat, Herman Deru: Jembatan Legend

Jadwal Jembatan Ampera Ditutup

Jembatan Ampera akan ditutup dari Senin dini hari (26-27 September 2021) pukul 22.30 WIB sampai 03.30 WIB dan Selasa dini hari (27-28 September 2021) pukul 22.30-03.30 WIB. 

Menurut Gubernur Sumsel (Sumatera Selatan) Herman Deru, memang penutupan jembatan Ampera tentu akan membuat sedikit tidak nyaman, karena harus berputar.

"Namun masyarakat masih bisa melalui Jembatan Musi IV, Musi II atau Musi VI," kata Herman Deru saat diwawancarai di Kantor Gubernur Sumsel, Jumat (24/9/2021).

Lebih lanjut ia mengatakan, harapannya untuk dapat dijalankan dengan sesuai rambu-rambu yang ditentukan, arah-arahnya.

"Seperti yang kita tahu Jembatan Ampera ini rampasan perang dari zaman Jepang dulu artinya umurnya sudah diatas 50 tahun. Kalau tidak dilakukan perawatan tentu jembatan legend ini sulit untuk bertahan lama dari segi konstruksi, permukaan, dan lain-lain," katanya.