Pandemi Belum Berakhir, Tetap Jaga Imun Tubuh, Hindari 6 Kebiasaan Berikut Ini

Ditengah pandemi yang belum berakhir, menjaga imun tubuh menjadi hal penting.Diantaranya menghindari sejumlah kebiasaan yang dapat turunkan imun

Editor: Azwir Ahmad
https://www.eatthis.com/
Ilustrasi. 

SRIPOKU.COM - Pandemi Covid-19 masih belum berakhir, menjaga sistem kekebalan tubuh tetap menjadi satu hal penting yang harus diperhatikan.

Upaya untuk memperkuat kekebalan tubuh dapat dilakukan dengan mengonsumsi makanan yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh.

Disamping itu Anda juga harus menghindari beberapa kebiasaan yang dapat melemahkan sistem imun.

Dilansir dari Health, berikut beberapa kebiasaan yang dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh, seperti dilansir dari Health.

1. Konsumsi Minuman Alkohol

Minuman beralkohol tertentu, seperti wine, mungkin memang memiliki manfaat bagi tubuh.

Akan tetapi, perlu diingat bahwa wine dapat memberikan manfaat apabila dikonsumsi dalam jumlah moderat.

Ingat, konsumsi alkohol yang berlebihan, bahkan dalam jangka pendek, dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh seseorang.

Sebuah makalah yang diterbitkan dalam jurnal Alcohol Research, disebutkan, para peneliti mencatat bahwa telah lama diamati hubungan antara asupan alkohol yang berlebihan dan respons kekebalan yang melemah.

Efeknya mencakup peningkatan kerentanan terhadap pneumonia dan berpotensi mengembangkan sindrom stres pernapasan akut (ARDS).

Hal lain yang diamati melibatkan peningkatan risiko sepsis, insiden komplikasi pascaoperasi yang lebih tinggi, penyembuhan luka yang buruk, dan pemulihan infeksi yang lebih lambat dan kurang lengkap.

2. Konsumsi Terlalu Banyak Garam

Bisa jadi Anda mungkin mengasosiasikan kelebihan natrium dengan masalah seperti retensi cairan dan tekanan darah tinggi.

Ternyata sebuah studi baru dari University Hospital of Bonn yang dilakukan pada manusia dan tikus menyimpulkan bahwa terlalu banyak garam dapat menyebabkan defisiensi imun.

Kemudian peneliti menemukan bahwa ketika ginjal mengeluarkan kelebihan natrium, terjadi efek domino yang mengurangi kemampuan tubuh untuk melawan infeksi bakteri.

Sementara Covid-19 adalah penyakit yang disebabkan oleh virus, dapat menyebabkan infeksi bakteri sekunder. Penelitian ini pun dapat menghasilkan pemahaman yang lebih baik tentang hubungan antara kelebihan natrium dan fungsi kekebalan secara keseluruhan.

Disebutkan dalam Pedoman Diet untuk Orang Amerika, bahwa batas harian yang disarankan untuk natrium adalah di bawah 2.300 mg per hari untuk orang dewasa yang sehat, kurang dari asupan rata-rata aktual 3.440 mg per hari.

3. Konsumsi Gula Berlebih

Memilih mengurangi konsumsi gula tambahan adalah ide cerdas karena sejumlah alasan, termasuk kesehatan mental yang baik. Selain itu juga bermanfaat untuk dukungan kekebalan.

Hasil sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa setelah puasa semalam, manusia yang diberi 100 gram gula mengalami penurunan kemampuan sel kekebalan untuk menelan bakteri.

Efek terbesar ditemukan antara satu dan dua jam kemudian, tetapi bertahan hingga lima jam. Ini tidak berarti Anda harus menghilangkan gula sepenuhnya, tetapi mengurangi dalam jumlah tertentu.

4. Kafein Berlebihan

Diketahui bahwa Kopi dan teh melindungi kesehatan karena tingkat antioksidannya yang tinggi terkait dengan anti-peradangan.

Akan tetapi, terlalu banyak kafein dapat mengganggu tidur dan akibatnya dapat meningkatkan peradangan dan mengganggu kekebalan.

Untuk mendukung fungsi kekebalan tubuh, buang minuman berkafein tanpa nutrisi yang dibuat dengan gula atau pemanis buatan, seperti soda dan minuman energi.

Saat Anda menikmati kopi dan teh, pastikan mengonsumsinya setidaknya enam jam sebelum tidur untuk mencegah gangguan tidur.

5. Makanan Kurang Serat

Tidak dipungkiri, serat mendukung kesehatan pencernaan yang baik dan membantu mengubah susunan bakteri usus dengan cara meningkatkan kekebalan dan suasana hati.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa asupan serat makanan dan prebiotik yang lebih tinggi mendukung fungsi kekebalan yang lebih sehat, termasuk perlindungan terhadap virus. Serat yang cukup juga mendorong tidur lebih banyak dan lebih baik.

Cara terbaik untuk meningkatkan asupan serat Anda adalah makan lebih banyak makanan utuh, termasuk sayuran, buah, biji-bijian, kacang-kacangan (kacang polong, lentil, kacang polong, buncis), dan biji-bijian.

6. Kurang Makan Sayuran Hijau

Mengonsumsi sayuran hijau mungkin sangat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Sayuran hijau menyediakan nutrisi penting yang dikenal untuk membantu fungsi kekebalan tubuh, termasuk vitamin A dan C, ditambah folat.

Sayuran hijau juga menawarkan senyawa bioaktif yang melepaskan sinyal kimia yang mengoptimalkan kekebalan di usus. Untuk manfaat maksimal, fokuslah pada sayuran hijau dalam keluarga silangan, yang meliputi kangkung, sawi, brokoli, bok choy, kubis, dan kubis Brussel .

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Kebiasaan yang Dapat Menurunkan Imun Tubuh", Klik untuk baca: https://health.kompas.com/read/2021/09/24/080000968/6-kebiasaan-yang-dapat-menurunkan-imun-tubuh?page=all#page2.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved