AKBP Andi Minta Tambah 1 Kompi Lagi, Ungkap Narkoba di Lawang Kidul Palembang Polisi Dihadang Warga

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Ungkap kasus narkoba di Palembang, tepatnya di Kelurahan Lawang Kidul, berjalan mencekam. Rombongan AKBP Andi Supriadi dari Satres Narkoba Polrestabes Palembang dihadang warga hingga dilempari batu.

Penggerebekan juga berlangsung dua hari sebelum akhirnya beberapa barang bukti dan dua tersangka berhasil diamankan.

Atas ulahnya, tersangka Apriasyah akan dikenakan Pasal 127 UU No 35 Tahun 2009, sedangkan Mardian akan dikenakan Pasal 114 ayat 1 dan Pasal 112 ayat 1 UU No 35 Tahun 2009.

Dikatakan AKBP Andi, Satres Narkoba Polrestabes Palembang mulanya menggerebek lokasi peredaran narkoba di Jalan Slamet Riyadi, Lorong Kidul Laut II, Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan IT II Palembang pada Kamis (23/9/2021) sekitar pukul 17.00.

Di sini, anggota Satres Narkoba Polrestabes Palembang berhasil mengamankan Apriansyah (29) yang sempat melarikan diri.

Lalu, pada Jumat (24/9/2021) sekitar pukul 07.00, anggota Satres Narkoba kembali menggerebek di lokasi tak jauh dari lokasi pertama.

Kali ini, petugas mengamankan Mardian (20) dirumahnya, dengan barang bukti dua bungkus narkotika jenis sabu dibungkus plastik bening seberat 1,12 gram disembunyikan dalam kotak rokok.

Dalam dua giat ini, selain mengamankan kedua tersangka, anggota Satres Narkoba Polrestabes Palembang mengamankan barang bukti lainnya berupa batu, 7 kamera CCTV, 9 buah senjata tajam, 2 unit recorder CCTV, kabel CCTV, 1 buah timbangan digital, 4 ball plastik bening, dan 1 unit sepeda motor RX King.

"Saat kita masuk Kamis kemarin dengan tim 1 unit kita langsung dikepung dan ada pelemparan batu oleh warga, sehingga kita meminta bantuan dengan kekuatan lebih besar hingga 1 kompi, " kata AKBP Andi.

• Rumah Rahayu Tengah Malam Didatangi Timnya AKBP Andi, Sering Transaksi Narkoba di Tepi Sungai Musi

Lanjut Andi, selain itu di TKP penggerebekan banyak terpasang kamera CCTV sehingga bandar utama yang kita targetkan berhasil kabur.

"Bandar target kita berhasil lolos dengan membawa barang bukti yang cukup besar, dan hanya berhasil menangkap kurirnya Apriansyah yang bersembunyi di rawa-rawa disamping gudang PRS di Jalan Perintis Kemerdekaan.

Bahkan sampai melepaskan bajunya sehingga cukup sulit ditangkap, karena berendam cukup lama didalam air," kata AKBP Andi.

Dan pada saat ditangkap tersangka Apriansyah ini juga berpura-pura seperti orang sudah mati.

"Setelah kita lakukan penanganan lebih lanjut, di siram dengan menggunakan air dan lainnya. Ternyata orangnya tidak apa apa," tutupnya. 

Lebih jauh Andi mengatakan, dari anev kemarin malam, Jumat (24/9/2021) pagi kita melakukan pengepungan kembali di kawasan Boombaru.