Tendang Pintu Belakang, Pratu Iqbal Lolos dari Maut : Saya Selamat karena Dibawa Arus Sungai

Saat itu posisi senjata kami cuma hanya satu dan pada saat penyerangan tersebut saya berhasil keluar Posramil

Editor: Yandi Triansyah
HO/SRIPOKU/IG
Pratu Iqbal, prajurit TNI yang selama dari serangan KKB Papua di Maybrat Papua Barat 

SRIPOKU.COM - Pratu Iqbal lolos dari maut saat Pos Koramil Kisor diserang 50 orang tak dikenal.

Namun empat orang rekannya harus gugur akibat insiden maut di Kabupaten Maybrat, Papua Barat, Kamis (2/9/2021) dini hari.

Sebelumnya dinyatakan selamat, Pratu Iqbal sempat dinyatakan hilang.

Ternyata Pratu Iqbal berhasil lolos dari sergapan orang tak dikenal tersebut.

Pratu Iqbal berbagi cerita saat kejadian, Pos Koramil didatangi oleh sekitar 50 orang.

Orang-orang tersebut kata Pratu Iqbal melakukan penyerangan terhadap anggota TNI yang sedang beristirahat menggunakan senjata tajam secara membabi buta.

Saat itu kata dia di Posramil hanya ada satu senjata api.

Tendang Pintu

Masih dikatakan Pratu Iqbal, saat kejadian dirinya menendang pintu belakang.

Ia kemudian menyelam ke sungai.

Saat itulah dirinya ditembaki oleh para pelaku.

"Saat itu posisi senjata kami cuma hanya satu dan pada saat penyerangan tersebut saya berhasil keluar Posramil dengan cara menendang pintu belakang kemudian saya melompat ke sungai tetapi mereka terus menembak pada posisi saya menyelam ke dalam air, saya selamat karena di bawah arus sungai hingga selamat dari insiden itu,"ujar Iqbal.

Iqbal tak kuasa melihat teman-temannya diserang menggunakan parang, panah, senjata api dan senjata rakitan.

Kesaksian Perawat

Penyerangan Pos Koramil Kisor juha diungkapkan oleh dua orang perawat Nusantara Sehat yang bertugas di Puskesmas Aifat Selatan. Gunat, salah satu perawat bercerita ia tinggal tak jauh dari Pos Koramil Kisor.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved