Berita Palembang
'Tidak Ada Niat Lain, Saya Mendoakan Akidi Tio', Kapolda Sumsel Buka Suara soal Ziarah
"Saya datang kemarin untuk berziarah dan mendoakan almarhum, tidak ada niat lain," katanya saat dihubungi via telpon, Senin
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Yandi Triansyah
Datangi Makam Akidi Tio, Irjen Eko: Saya Ziarah Doakan Almarhum
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Meski sumbangan yang dijanjikan Heriyanti atas nama Alm Akidi Tio sebesar Rp 2 T untuk penanganan Covid-19 di Sumsel tak kunjung cair.
Namun secara pribadi Kapolda Sumsel, Irjen Pol Eko Indra Heri telah memaafkan keluarga Alm Akidi Tio lantaran kehebohan yang dimunculkan dari sumbangan fantastis tersebut.
Bahkan, Kapolda Sumsel secara langsung telah mengunjungi makam Alm Akidi Tio di TPU Talang Kerikil Palembang pada, Minggu (8/8/2021) kemarin.
Irjen Pol Eko Indra pun mengaku tak menaruh dendam dan telah membuang jauh-jauh ingatannya mengenai prank bantuan hibah yang dilakukan anak dari bungsu Akidi Tio, Heriyanti.
"Saya datang kemarin untuk berziarah dan mendoakan almarhum, tidak ada niat lain," katanya saat dihubungi via telpon, Senin (9/8/2021).
Menurutnya, perihal menyekar ke kuburan orang yang telah meninggal merupakan hal biasa.
Terlebih, Jendral Bintang dua itu memiliki kedekatan dengan Akidi Tio dan juga anak sulungnya mendiang Johan.
Hingga kini Eko Pun masih terkenang perkenalan dan kedekatan antara dirinya dengan keluarga Akidi.
Secara pribadi, Eko mengaku banyak memetik pelajaran dari kejadian dari kasus Rp 2 triliun.
Dirinya juga telah memaafkan Heriyanti dan meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas kegaduhan.
Ia menilai sampai sejauh ini, belum ada yang dirugikan selain kecerobohan dirinya sebagai pimpinan yang tidak mengecek uang tersebut.
"Menyekar itu kan merupakan salah satu kewajiban kita sebagai sesama manusia. Kita doakan agar arwah beliau tenang di sana," ungkap Kapolda.
Ia menambahkan, setiap kejadian selalu memiliki dampak positif dan negatif.
Ke depan dirinya berharap akan dapat lebih berhati-hati lagi. Bahkan, saat ini timbul "Akidi effect". Dimana mulai banyak masyarakat tergerak dalam bahu-membahu untuk meringankan beban masyarakat lain yang terkena dampak Covid-19.