'Dijaga' Rottweiler, Sejak Viral 2 Triliun untuk Sumsel Anak Mendiang Akidi Tio Jarang di Rumah
Sejak viralnya dana sumbangan yang bakal diberikan sebesar Rp 2 triliun atas nama mendiang Akidi Tio sudah jarang terlihat di rumah.
Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Refly Permana
lihat foto
Laporan wartawan Sripoku.com, Odi Aria
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Suara lolongan anjing terus menggema di kediaman anak bungsu mendiang Akidi Tio, Heriyanti, yang berada di Ilir Timur I, Minggu (1/8/2021) petang.
Anjing jenis Rottweiler milik Heriyanti yang dirantai depan rumahnya tak berhenti melolong dan bersahut-sahutan dengan dua anjing penjaga di depan rumah Heriyanti.
Rumah mewah milik anak pemberi sumbangan Rp 2 triliun untuk Sumsel itu berwarna coklat muda dant hingga saat ini tak ada aktivitas mencolok.
Rumah dua lantai itu catnya terlihat mulai terkelupas. Dua buah kamera pengawas terlihat terpasang di depan rumah Heriyanti.
Dari pagi hingga petang, tak ada aktivitas mencolok. Rumah dua lantai itu tampak tertutup rapat dan tak ada orang yang keluar ataupun masuk.
• Ada 2 Triliun untuk Sumsel dari Akidi Tio, Begini Proses Pemberian Dana Hibah Menurut DJPb Sumsel
"Dari pagi sampai sore tidak ada orang yang keluar masuk. Tidak tahu ada orang atau tidak di dalam," ujar Yudi, penjaga keamanan di kawasan tersebut.
Yudi menjelaskan, Heriyanti beserta sang suami Rudi sejak viralnya dana sumbangan yang bakal diberikan sebesar Rp 2 triliun atas nama mendiang Akidi Tio sudah jarang terlihat berada di rumah.
Di kediamannya, Heriyanti hanya tinggal bertiga bersama suami dan satu anak laki-lakinya.
Yudi mengaku terakhir melihat keluarga Heriyanti dan keluarganya sekitar sepekan lalu. Dalam beraktivitas keluarga ini menggunakan mobil minibus Honda Mobilio dan Livina.
"Mereka ini tinggal bertiga di rumah. Sebelum viral ya aktivitas mereka seperti biasa. Tetapi setelah viral sampai sekarang tidak pernah terlihat lagi," jelasnya.
Acay, salah seorang tetangga, Heriyanti menerangkan Rudi dan keluarga dikenal sebagai keluarga yang kurang bergaul dengam warga sekitar.
Sehingga para tetangga tidak begitu mengetahui aktivitas keluarga tersebut.
"Keluarga ini jarang terlihat dan kurang berbaur. Paling sesekali suaminya yang sering terlihat keluar rumah," ujarnya.
Kediaman Heriyanti sendiri hingga saat ini terus dikawal oleh anggota polisi. Terlihat dari pagi beberapa anggota intel tampak stan by di depan rumah Heriyanti.
