Viral Oknum Emak-emak Sebut Padang Bebas dan Tak Takut Virus Corona, Polda Jabar Turun Tangan
Dalam video berdurasi 1 menit 5 detik, seorang ibu yang mengenakan hijab hitam menyebutkan sedang berada di Restoran Bebek Sawah.
SRIPOKU.COM - Video seorang emak-emak mengomentari protokol kesehatan Covid-19 di salah satu restoran di Kota Padang, Sumatera Barat, viral di media sosial.
Sebuah akun instagram @kenandgrat mengunggah video tersebut dan hingga Minggu (4/7/2021) pukul 17.00 WIB sudah ditonton 56.113 orang.
Dalam video berdurasi 1 menit 5 detik, seorang ibu yang mengenakan hijab hitam menyebutkan sedang berada di Restoran Bebek Sawah.
Ia memvideokan kondisi di restoran yang ramai pengunjung.
“Padang kota bebas. Makan apa aja kita, enggak ada yang di-lock down, enggak ada pembatasan dan sekat-sekat. Tuh, lihat tuh, rame. Enggak ada, bebas semua, tidak ada jaga jarak,” katanya dalam video itu.
• SUSU Beruang Ampuh Tangkal Covid-19, Jadi Rebutan Ratusan Pembeli dan Viral, Ternyata Ini Khasiatnya
"Padang aman, tidak takut sama corona. Lihatlah, lihat. Saya lagi di Padang, makan di Restoran Bebek Sawah. Rame, enggak ada jaga jarak.
Bebas. Kenapa kita di Jakarta pada panik semua?,” ujarnya lagi.
Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:

"Udah jangan panik, terus saja lawan, pemerintahan zalim, ayo selamat makan semua,” katanya dalam video itu.
Video yang viral itu menyebar ke berbagai grup WhatsApp.
Kepala Satpol PP Padang Alfiadi menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi di Restoran Bebek Sawah di Jalan Patimura Padang.
"Betul itu di Restoran Bebek Sawah. Kita sudah panggil pengelolanya," kata Alfiadi yang dihubungi Kompas.com, Minggu.
Alfiadi mengatakan belum bisa menyebutkan apa sanksi yang akan diberikan kepada pengelola.
"Ini masih penyelidikan. Udah berapa kali dia melanggar, itu sedang diselidiki. Yang jelas sesuai Perda Adaptasi Kebiasaan Baru, sanksi nya mulai peringatan hingga pencabutan izin usaha," jelas Alfiadi.
• Viral Puluhan Jenazah Covid-19 Ditutupi Terpal, Direktur RSUD dr Sotemo Surabaya Jelaskan Faktanya
Alfiadi mengimbau agar warga tetap patuh pada protokol kesehatan karena saat ini Sumbar sudah masuk zona merah Covid-19.
