Apa Itu Istinsyaq, Salah Satu Cara yang Paling Ampuh Menurut Prof Yuwono Cegah Penularan Covid-19
Dengan Wudhu tepatnya termasuk dengan cara Istinsyaq Prof Yuwono bisa terhindar dari penularan Covid-19.
Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Ada cara terbaik mencegah penuralan covid-19 ini dengan ampuh.
Ahli Mikrobiologi Profesor (Prof). Dr. dr. Yuwono, M. Biomed memberikan tips dan cara jitunya.
Menurut Prof Yuwono, hal Ampuh yang dilakukan Prof Yuwono untuk mencegah penularan Covid-19 adalah dengan wudhu.
Ya, meski Prof Yuwono adalah orang penting yang mengurusi Covid-19 di Suamtera Selatan.
Dengan Wudhu tepatnya termasuk dengan cara Istinsyaq Prof Yuwono bisa terhindar dari penularan Covid-19.
"Sekarang mencuci tangan, wudhu lebih sempurna dari pada mencuci tangan, kalau cuci tangan kan hanya tangan saja, kalau Wudhu itu keselurahan sampai kehidung dan diisiap air kedalam hidung kalau dalam islamnya Istinsyaq, ini akan membersihkan bagian dalam hidung hingga tenggorokan termasuk kuman kuman covir," ujarnya.
"Ini bukan hanya kata saya, ini sudah ada penelitiannya tahun lalu di Eropa, bukan orang islam juga yang meneliti, bahwa memasukan air kedalam hidung itu akan jauh dari covid," kata Prof Yuwono menegaskan.
"Jadi kuncinya menjaga Wudhu, saya kasih contoh misal Sholat Shubuh, jam 5 kita sholat isya jam 8 malem berarti waktunya 15 jam, nah 15 jam itu dibagi 5 itu 3 jam, berarti tiap tiga jam sekali kita menjaga Wudhu, Insya Allah terjaga," kata Prof Yuwono.
"Meski saya mengurusi semua hal tentang Covid, tapi Allhamdulillah saya gak kena Covid, karena saya menjaga Wudhu, "Allah suka orang yang punya wudhu dan menjaga wudhu", ujarnya.
Baca juga: Resep Pempek Godo-godo Palembang, Caranya Mudah dan Sederhana Pakai Udang Kecil, Enak Kriuk-kriuk
Apa itu Istinsyaq? begini penjelasannya.
Istinsyaq merupakan salah satu sunah Nabi SAW di dalam berwudu, yaitu memasukkan air ke dalam rongga hidung.
Untuk pemula atau orang yang baru mencoba, di awal akan terasa perih, jika sudah terbiasa maka tidak lagi sakit atau perih seperti pertama kali, tapi sebaliknya menjadi nyaman dan sehat.
Sebagaimana dua hadits yang diriwayatkan dari Laqith bin Shabirah yang artinya “Sempurnakanlah dalam berwudlu usaplah sela-sela jari dan beristinsyaqlah (hisap lah air ke dalam hidung dalam-dalam) kecuali jika engkau sedang berpuasa” (HR. Ahmad, At-Tirmidzi, An-NasaI, dan Ibnu Majah).
Adapun landasanny adalah berdasarkan hadis Rasulullah dari Abu Hurairah:
إِذَا تَوَضَّأَ أَحَدُكُمْ فَلْيَجْعَلْ فِي أَنْفِهِ مَاءً، ثُمَّ لْيَنْثُرْ، وَمَنِ اسْتَجْمَرَ فَلْيُوتِرْ