Berita Religi

Ternyata Berbeda Cara Membersihkan Najis dari Kencing Anak Perempuan & Laki-laki, Ini Penjelasannya

Kencing anak perempuan dan laki-laki termasuk ke dalam najis, lantas bagaimana cara membersihkan najis tersebut? Begini penjelasannya.

Penulis: Tria Agustina | Editor: Sudarwan
sripoku.com/anton
Ilustrasi membersihkan najis pada anak 

SRIPOKU.COM - Bagaimana cara membersihkan najis antara anak perempuan dan anak laki-laki? Berikut penjelasan Ustaz Khalid Basalamah.

Umat muslim diwajibkan untuk beribadah kepada Allah Subhanahuwata'ala di antaranya mendirikan sholat, menunaikan zakat dan berpuasa.

Nah, ketika melakukan ibadah, umat muslim harus bersih dari najis.

Maka dari itu gunanya wudhu untuk menghilangkan najis dan kotoran, sementara jika wanita haid harus mandi wajib untuk menghilangkan hadas besar.

Perlu diketahui najis merupakan kotoran yang menjadi sebab terhalangnya ibadah seseorang.

Lantas, bagaimana cara membersihkan kencing anak perempuan dan laki-laki yang termasuk dalam kategori najis?

Ustaz Khalid Basalamah
Ustaz Khalid Basalamah (Tangkap layar YouTube Lentera Islam)

Berikut penjelasan Ustaz Khalid Basalamah mengenai cara membersihkan najis dari air kencing anak perempuan dan laki-laki serta perbedaannya yang dibagikan melalui kanal YouTube Hasan Republic.

Sebelum masuk ke pembahasan mengenai cara membersihkan najis dari kencing anak perempuan dan laki-laki, sebaiknya kita pahami dulu jenis-jenis najis.

Macam-macam najis dibagi menjadi tiga yakni Najis Mukhaffafah (najis ringan), Najis Mutawassithah (najis pertengahan), dan Najis Mughallazhah (najis berat).

Najis Mukhaffafah (najis ringan)

adalah najis yang cara membersihkannya cukup dengan memercikkan air di bagian yang terkena najis, meskipun bekas najisnya masih melekat. Contoh: air kencing bayi laki-laki yang masih menyusu.

Najis Mutawassithah (najis pertengahan)

adalah najis yang cara membersihkannya dengan mengguyurnya dengan air sampai bersih, menggosoknya dengan tanah atau benda lain, atau dengan cara yang lainnya. Contohnya, segala sesuatu yang keluar dari lubang depan dan lubang belakang manusia/hewan (kecuali air mani manusia), muntahan, darah, bangkai (kecuali bangkai manusia, belalang, dan ikan), dan minuman keras yang cair.

Najis Mughallazhah (najis berat)

adalah najis yang cara membersihkannya dengan mencucinya sebanyak tujuh kali dan di antaranya satu kali menggunakan air yang bercampur tanah. Contohnya: air liur anjing dan babi.

Baca juga: Apa Hukum Mempercayai Ramalan Zodiak yang Berisi Karir & Masa Depan? Ini Jawaban Ustaz Adi Hidayat

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved