Merinding, Ceramah Pendakwah Ini Tentang Akhir Zaman pada 16 Tahun Lalu Nyata, Begini Isi Ucapannya!

Sudah 16 tahun berlalu saat Sheikh Imran Nazar Hosein menyampaikan ceramahnya mengenai tanda-tanda akhir zaman, bagaimana isi ucapannya?

Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
Kolase Sripoku.com
Sheikh Imran Nazar Hosein 

SRIPOKU.COM - Inilah ceramah yang disampaikan oleh Sheikh Imran Nazar Hosein pada tahun 2004 lalu, benarkah menjadi nyata? Begini penjelasannya.

Beredar di media sosial mengenai ceramah Sheikh Imran Nazar Hosein mengenai ibadah haji ditunda lantaran suatu virus.

Peristiwa yang disampaikan oleh pendakwah tersebut pun seolah terjadi dalam dua tahun belakangan ini akbiat pandemi covid-19.

Lantas, bagaimanakah penjelasan Sheikh Imran Nazan Hosein mengenai hal ini?

Dikutip dari wikipedia, Imran Nazar Hosein (kelahiran 1942) adalah seorang cendekiawan Islam, pengarang dan filsuf Trinidad dan Tobago, Venezuela, yang mengkhususkan diri dalam eskatologi Islam, politik dunia, ekonomi dan masalah-masalah sosioekonomi/politik modern.

Ia adalah pengarang Jerusalem in the Qur'an dan buku lainnya.

Dilansir melalui laman Instagram dai_dakwahatabligh, berikut isi ceramah Sheikh Imran Nazar Hosein tentang akhir zaman yang dibagikan belum lama ini.

Pada sebuah cuplikan, Sheikh Imran Nazar Hosein menyampaikan ceramahnya pada tahun 2004.

Itu artinya sudah 16 tahun berlalu saat ia menyampaikan ceramahnya mengenai hari tanda-tanda akhir zaman.

Ia bahkan menjabarkan satu persatu mengenai tanda-tanda akhir zaman termasuk di antaranya yakni ibadah haji
ditinggalkan.

Seperti diketahui sudah 2 tahun terakhir ibadah haji tidak dapat diselenggarakan lantaran pandemi covid-19 yang melanda terutama di Indonesia.

Bahkan tahun ini ibadah haji kembali dibatalkan dengan alasan yang sama yakni virus corona.

Hal itu seperti tertuang dalam Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 660 tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji pada Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1442 H/2021 M.

Baca juga: Apa Hukum Menunda Naik Haji bagi Seseorang yang Sudah Mampu? Buya Yahya: Awas Dosa!

Terkait hal ini bak menjadi nyata ceramah yang disampaikan oleh Sheikh Imran Nazar Hosein 16 tahun lalu.

"Hari kiamat tidak akan terjadi sampai ibadah haji ditinggalkan," terangnya.

"Tetapi hari kiamat tidak akan terjadi sampai ibadah haji dihentikan," tambahnya.

Maka dari itu, Sheikh Imran Nazar Hosein menjelaskan penyebab ibadah haji akan ditinggalkan menurut hadits Nabi Sholallahu'alaihiwasallam.

Apa yang menyebabkan haji dilarang?

"Mereka akan menciptakan macam-macam alasan, virus yang membahayakan kesehatan, WHO akan mengeluarkan pernyataan haji ditunda (demi kesehatan)," jelas Sheikh Imran Nazar Hosein.

Kemudian, Sheikh Imran Nazar Hosein juga menuturkan penyebab lainnya yakni U.S Dollar "diserang" dan mengalami kejatuhan.

Serta semua mata uang dunia akan jatuh runtuh dan ekonomi Amerika jatuh runtuh.

Ia juga menyebutkan jika Israel menggantikan aAmerika sebagai negara berkuasa di dunia.

Hal ini sesuai dengan hadits Bukhari nomor 663.

Artinya:

Kamu akan terus menunaikan haji di rumah Allah.

Kamu akan terus menunaikan umroh di rumah Allah yaitu Ka'bah.

Walaupun setelah Yakjuj dan Makjuj terlepas bebas.

Hari kiamat tidak akan terjadi sampai ibadah haji ditinggalkan. (Hadits sahih Bukhari)

"Orang ramai masih mengerjakan haji dan umroh, walaupun setelah yakjuj dan makjuj terlepas bebas, tetapi hari kiamat tidak akan terjadi sampai ibadah haji dihentikan," jelas Sheikh Imran Nazar Hosein.

"Apabila haji ditinggalkan, bermaksud yakjuj dan makjuj sudah lama dilepas bebaskan," tambahnya.

"Saya menduga, haji akan dihentikan apabila perang besar (malhama) yakni Israel melancarkan malhama (perang besar) dan wilayah jajahan Israel membesar," tuturnya.

"Dan concomitance bermaksud terjadi wi waktu yang sama, U.S dollar 'diserang' dan mengalami kejatuhan, semua mata uang dunia akan jatuh runtuh, Israel menggantikan Amerika sebagai negara berkuasa di dunia," ujarnya.

Sheikh Imran Nazar Hosein juga menyebutkan saat perang besar (malhama) menyebabkan umat Islam di seluruh dunia marah.

Bahkan pemerintahan Saudi tidak bisa membiarkan haji diteruskan.

Hal ini lantaran pemerintah Saudi akan digugat, "mereka" juga menciptakan macam-macam alasan di antaranya virus yang membahayakan kesehatan.

Hingga WHO mengeluarkan pernyataan haji ditunda karena alasan kesehatan.

Dan tahun depan ditunda lagi, sampai akhirnya haji dihentikan.

Baca juga: KISAH Penyadap Karet yang 9 Tahun Menabung Tapi Batal Berangkat Ibadah Haji, Cuma Bisa Bersabar

Ceramah yang disampaikan oleh Sheikh Imran Nazar Hosein ini pada tahun 2004 silam dan ia pun memberikan konfirmasi terkait hal tersebut.

"Kalau tidak salah saya menyampaikan ceramah tersebut tahun 2004 di Masjid Jama San Fernando, Trinidad & Tobago, ceramah tentang surah Al-Kahf, klip video tadi adalah tentang yakjuj makjuj dan haji," ungkapnya.

Sheikh Imran Nazar Hosein juga menegaskan jika haji akan dihentikan setelah ditunda beberapa kalinya.

"Dalam video tersebut saya mengatakan virus digunakan sebagai alasan untuk menunda haji bukan dihentikan, setelah haji ditunda beberapa kali, hanya setelah haji ditunda beberapa tahun barulah kita bisa mengatakan tiada lagi ibadah haji," jelasnya.

Setelah 16 tahun berlalu, benarkan ceramah yang disampaikan oleh Sheikh Imran Nazar Hosein bak menjadi nyata?

"Saya menyambung analisis yang saya bikin 15 atau 16 tahun yang lalu, saya keliatan muda dalam video tadi, sekarang saya sudah tua, saya akan menceritakan tentang peristiwa yang akan terjadi," ungkap Sheikh Imran Nazar Hosein.

Ia juga mengingatkan jika ini hanyalah pendapatnya dan supaya kita lebih berpikir dengan cerdas dan teliti.

"15 tahun yang lalu saya mengatakan perang besar 9malhama) akan terjadi, perang ini dikenal sebagai "Armageddon" dalam ekatologi Kristiani dan Yahudi, perang ini dikenal sebagai Malhama menurut Nabi SAW," terangnya.

"Islam punya informasi yang tidak terdapat dalam eskatologi Kristiani dan Yahudi," tambahnya.

"Sebagai contoh 99% pasukan yang berperang akan mati terbunuh, tak mungkin perang ini menggunakan senjata
konvensional, sudah pasti senjata pemusnah besar-besarn atau massal akan digunakan," jelasnya.

Ia juga menambahkan jika perang besar (Malhama) akan menyebabkan peralihan dari pax americana kepada pax judaica.

Lebih lanjut, ini akan menyebabkan Umat Islam marah terhadap pemerintahan Saudi yang telah mengkhianti Islam.

Pemerintahan Saudi adalah agen Yakjuj Makjuj dan agen Juded-Christian Zionist.

Pemerintah Saudi berhadapan dengan bahaya setelah Malhama.

Pemerintah Saudi bisa tumbang kalau haji masih diperbolehkan atau diadakan.

"Pada pendapat saya, pemerintah Saudi akan menunda dan kemudian haji dihentikan sebelum Malhama terjadi,
Malhama belum terjadi, inilah peristiwa yang akan terjadi," papar Sheikh Imran Nazar Hosein.

"Jerusalem berkembang maju dan menjadi terkenal menurut hadist Nabi SAW, Madinah (Yathrib) mundur, tidak penting dan dilupakan, ini telah terjadi, kemudian Malhama atau Armageddon terjadi," sambungnya.

Pendapat yang disampaikan oleh Sheikh Imran Nazar Hosein mengenai haji akan ditunda beberapa kali hingga akhirnya dihentikan ini berhubungan dengan kemunuculan dajjal.

"Saya berpendapat sebelum Malhama, haji akan ditunda beberapa kali untuk melindungi pemerintahan Saudi, apabila Malhama terjadi, kemudian penaklukkan Konstantinopel yaitu Istanbul, kemudian dajjal akan muncul dalam fisik manusia," terangnya.

"Dan setelah itu Imam Mahdi AS akan muncul dan Nabi Isa AS tutun kembali ke dunia, orang-orang yang dungu, tulim bodoh dan buta yang masih yakin yakjuj makjuj tidak akan muncul, sehingga Nabi Isa AS kembali," jelasnya.

"Jangan peduli karena mereka tak bisa berpikir dengan sehat dan tak mau mempelajari Alquran, tetapi masya Allah masih ramai yang bisa berpikir dengan cerdas Hadits Sahih Bukhari hal yang akan terjadi Nabi SAW dalam video tadi," lanjutnya.

Ia pun kembali memperjelas isi hadits Bukhari yang dijabarkan pada ceramahnya 16 tahun silam.

"Kamu akan terus menunaikan haji, kamu akan terus menunaikan umroh di rumah Allah, walaupun setelah yakjuj dan makjuj terlepas bebas, adakah anda dengar? haji dan umroh masih dikerjakan walaupun setelah yakjuj dan makjuj terlepas bebas," tuturnya.

"Hari kiamat tidak akan terjadi apabila haji dihentikan yaitu tidak ada lagi ibadah haji, ditunda 1 tahun tidak bermaksud haji ditinggalkan menurut hadits ini, haji pernah ditunda beberapa kali di waktu yang lalu, tetapi itu bukan fokus kita yang sekarang, Nabi SAW meramalkan haji akan dihentikan ," jelasnya.

Ia pun menjelaskan mengenai inti dari ceramah yang disampaikannya 16 tahun silam tersebut dengan menyebut mengenai Yakjuj dan Makjuj.

"Apabila haji dihentikan, tiada lagi ibadah haji, anda tak bisa mengatakan yakjuj makjuj masih belum terlepas bebas, anda salah, anda tak bisa mengatakan Yakjuj Makjuj terlepas bebas setelah Nabi Isa AS kembali, anda telah mendustakan Alquran, anda tak mau mempelajari Alquran dan inilah akibatnya," tukasnya.

SUBSCRIBE US

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved