Berita Sriwijaya FC
Manajemen Sriwijaya FC Berikan Alasan Gelandang Naturalisasi Asal Nigeria Sebatas Pemain Trial
Sriwijaya FC akan kedatangan gelandang naturalisasi asal Nigeria Mufutau Opeyem Ogunsola, Kamis (3/6/2021).
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Sriwijaya FC akan kedatangan pemain naturalisasi Mufutau Opeyem Ogunsola, Kamis (3/6/2021).
Namun, gelandang asal Nigeria berstatus sebagai pemain trial bersama tim Laskar Wong Kito.
Sebab, manajemen tidak ingin membeli kucing dalam karung dan meminta tim pelatih Sriwijaya FC yang dipimpin langsung oleh Head Coach Nil Maizar melihat langsung kemampuan Ogunsola.
Informasi dari manajemen tim Sriwijaya FC, pemain asal Nigeria ini akan bertolak dari Bandara Juanda Surabaya Kamis (3/5/2021) pukul 06.00 WIB, dan transit di Soekarno Hatta Jakarta pukul 07.35 WIB.
Selanjutnya, akan bertolak dari Jakarta pukul 10.35 dan tiba di Bandara SMB Palembang sekitar pukul 1.45.
Kemungkinan jika penerbangan tidak mengalami kendala, Ogunsola dipastikan akan langsung bergabung dalam latihan bersama Sriwijaya FC pada Kamis sore pukul 15.30 WIB.
Seperti diketahui, Ogunsola merupakan pemain kelahiran Nigeria yang sudah lama menetap di Indonesia, bahkan memiliki istri kelahiran Surabaya Jatim dan keluarga WNI.
Maka tak heran jika pemain dengan nama Miftah, setelah memeluk agama Islam ini, kemudian disahkan menjadi WNI dan resmi mengantongi KTP atas nama Mufutau Opeyemi Ogunsola, dengan alamat Mutiara Citra Graha Desa Larangan Kecamatan Candi RT/RW 044/0099 Nomor B4-21, Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur sejak tahun 2020 lalu.
Tak banyak data tentang Ogunsola tentang karir profesionalnya, namun jejaknya terakhir memperkuat PSHW (Persigo Semeru Hizbul Wathan) klub Liga 2 di musim 2020.
Sebelumnya, Ogunsola juga sempat mengikuti trial bersama klub Dewa United namun kedua belah pihak sepertinya belum berjodoh dan pria yang beralamat di Sidoarjo memilih pulang ke kampung halaman dan kini mengadu nasib bersama Sriwijaya FC.
Tercatat, Obay sapaan dari Ogunsola merupakan mantan pemain Persewangi Banyuwangi dan sempat bermain di Liga Kamboja, sebelum pulang ke Indonesia pada musim 2019 lalu.
Obay dikenal sebagai gelandang jangkar, memiliki pengalaman sebagai pemain profesional dan dikenal memiliki intersep yang baik, memenangi duel-duel satu lawan satu maupun man to man marking pemain lawan. Juga tipe penjelajah dengan gerakan mobile di tengah lapangan.
Sekretaris Tim yang juga MO Sriwijaya FC Rizky Perdana mengatakan memang benar, Ogunsola akan bergabung dalam latihan bersama Sriwijaya FC.
"Statusnya pemain trial, tim pelatih akan melihat dan menilai permainannya secara langsung, apakah nanti masuk dalam skema tim ataukah tidak," ujar Rizky.
Menurutnya, manajemen dan tim sejauh ini tetap berkoodinasi dengan pelatih Nil Maizar terkait rekrutmen pemain Sriwijaya FC, baik itu pemain lokal maupun pemain naturaliasi.
"Pemain ranahnya pelatih dan kita manajemen terus berkoordinasi bagaimana tim ini terbentuk sesuai dengan skema dan kebutuhan tim pelatih," jelas Rizky.
Hal serupa juga dikatakan oleh Direktur Teknik Sriwijaya FC Indrayadi, yang mengatakan, pemain naturalisasi ini akan mengikuti tria bersama Sriwijaya FC pada Kamis (3/6/2021) sore.
Tak Mau Beli Kucing Dalam Karung
Direktur Teknik Sriwijaya FC Indrayadi mengatakan, secara permainan tipenya memang gelandang bertahan, jika benar dia bermain seperti didalam video itu, maka cukup bagus dan dia sosok pemain dibutuhkan tim.
"Sebab kita lihat dari video itu, lugas mainnya Coach Nil Maizar juga sudah lihat videonya, Makanya setelah diskusi dengan Coah Nil. Dia bilang silakan kalau mau trial.
Atas arahan Coach Nil, maka kita minta dia datang lebih dulu dan kita lihat dulu permainannya," ujar Indrayadi.
Menurut Indrayadi, SFC tak mau beli mucing dalam karung. Istilahnya suaranya saja hebat tetapi ternyata tidak sesuai.
"Apalagi melihat Trak record main dia, dan CV dia, Ogunsola hanya main di Liga 2," jelasnya.
Seharusnya menurut Indra, jika melihat dia mainnya seperti yang dilihat di video, seharusnya dia bisa main di Liga I.
"Kalau lihat vidoe belum permainan secara langsung sangat bagus. Lugas dan taktis, ada teknik juga. Karena kita tidak ingin beli kucing dalam karung, maka kita panggil untuk trial. Sejauh ini dia main kalau di video bagus," ujarnya.
"Tetapi kita kita ingin lihat ia main secara langsung, apakah masuk skema atau tidak itu nantinya kita serahkan teknisnya kepada Coach Nil," ujar Indrayadi.