Diancam Dipenjara, Warga Tetap Nekat Buang Sampah di Pinggir Jalan Talang Keramat

SRIPOKU.COM, BANYUASIN - Masyarakat yang ada di seputaran Jalan Talang Keramat baik yang masuk wilayah Banyuasin maupun Palembang, masih membuang sampah di pinggir jalan.

Pantauan Sripoku.com, dari tumpukan sampah yang ada, masih banyak masyarakat dari Banyuasin dan Palembang membuang sampah di pinggir jalan.

Meski, sudah ada larangan dari Pemkab Banyuasin untuk membuang sampah tersebut sepertinya larangan itu tidak diindahkan sama sekali.

Sampah bekas rumah tangga, tergeletak di pinggir jalan. Aroma tidak sedap, juga tercium saat melintas di daerah ini. Meski sudah ada larangan, bahkan ancaman hukuman dan denda tetap tidak mengurungkan nian masyarakat membuang sampah di lokasi ini.

Akan tetapi, disisi lain sampah yang dibuang masyarakat dan mengeluarkan bau tidak sedap menjadi berkah bagi pemulung.

Mirza misalnya. Ia setiap hari datang ke lokasi untuk memulung barang bekas dari sampah rumah tangga yang dibuang masyarakat. Saat keluar rumah untuk mencari rongsokan menggunakan sepeda motor, tujuan pertamanya adalah jalan Talang Keramat.

"Kalau datang ke sini, langsung mencari barang-barang yang bisa dijual lagi. Biasanya banyak, apalagi setelah lebaran kemarin," ujarnya ketika ditemui, Kamis (27/5/2021).

Menurutnya, menjadi keberkahan sendiri ketika banyak masyarakat yang membuang sampah di lokasi ini. Setidaknya, ia juga akan banyak mendapatkan barang yang bisa dijual kembali.

Namun, ia tidak mengetahui masyarakat dari mana saja yang sengaja membuang sampah-sampah di pinggir jalan tersebut.

"Kalau saya, yang penting bisa dapat barang untuk dijual lagi," pungkasnya.

• Kenanglah Bunda Dalam Doa, Pesan Ibu Muda ke Anak Sebelum Tewas Dibunuh Suami

Baca juga: Tiap Hari Makan Mie Instan, Selama 3 Tahun saat Kuliah, Gadis Ini Bolak-balik Cuci Darah di RS