4 Senjata KKB Papua Tak Kalah dari TNI Polri, AK 47 Hingga Senapan Paling Mematikan, Wajar Melawan
KKB Papua memiliki Senjata Canggih, dengan harga mahal, bahkan hingga mencapai Rp 300 juta hingga Rp 500 juta
Dalam sejarahnya, Kedekatan Indonesia dengan Uni Soviet pada era Orde Lama membuat puluhan ribu senapan AK-47 dan AK-74 memasuki Tanah Air. Pasukan elite Indonesia seperti RPKAD, Kopasgat, Marinir, hingga Banteng Raider pernah menggunakan AK-47.
Meski kini Indonesia memiliki sendiri senjata secara khusus dengan produksi Pindad.
Lalu, Selain senapan serbu perorangan, dilansir dari Tribunnews menyebutkan kelompok bersenjata Papua secara langka pernah dipotret menenteng senapan mesin, salah satunya senapan mesin regu PKM buatan Rusia.
Bahkan, Senapan mesin PKM mampu memberondong peluru 650 per menit. Jarak efektif tembakan rata-rata satu kilometer, tetapi mampu mencapai jangkauan 3,8 kilometer. PKM menggunakan peluru kaliber 7,62 mm. Senjata itu sudah teruji di berbagai konflik dunia dan menjadi senapan mesin andalah Blok Timur di masa lalu.
Meski hingga kini belum diketahui secara pasti, dari mana mereka KKB Papua mendapatkannya, namun diduga mereka mendapatkannya dari pemasok senjata illegal.
4. Senapan Steyr AUG
Termasuk paling canggih diantara jenis senjata lainnya. Dalam beberapa kasus dan foto-foto yang tersebar di dunia maya, selain senjata api rakitan, Kelompok bersejata di Papua juga memiliki Steyr AUG buatan Austria. Diduga senjata api ini mereka rampas dari anggota Brimob Polri.
Namun kuat dugaan mereka membeli senjata api ini secara illegal. Seperti diketahui, berdasarkan data dari Kompas.com, senjata api jenis ini digunakan oleh kelompok Sabinus Walker saat menembak mati seorang anggota Brimob pada 2015.
Jarak tembak yang mereka lakukan cukup jauh sesuai dengan spesifikasi dari Steyr AUG. Sebab senjata api ini memiliki teleskop yang dapat digunakan untuk membidik dari jarak jauh. Jarak efektif tembakan mencapai 500 meter. Bahkan, Senjata itu kerap digunakan Brimob dalam latihan tembak reaksi dan berbagai misi.
Adapun Bobot kosong senapan buatan Austria itu hanya 3,6 kilogram dengan tampilan yang ringkas. Maka Tak heran, senapan Steyr AUG pun digunakan sebagai andalan banyak pasukan khusus di dunia seperti di Austria, Irlandia, Italia, Turki, hingga Australia dan Malaysia.
Senjata ini dianggap paling mematikan, sebab, dengan kecanggihannya dan teropong yang dimilik, seseorang bisa mengeksekusi korban dari jarak yang jauh dari atas bukit, pepohonan dan gedung-gedung tinggi, bahkan dari tempat intai yang tak diketahui, karena bisa menjangkau jrak tembak hingga 500 meter lebih.
5. SS1 V1
Berikutnya adlaha SS1 VI, dimana senjata api ini dipakai oleh KKB Papua dalam beberapa kesempatan. Diduga SS1 VI adalah senjata rampasan.
Bahkan berdasarkan data yang dilansir dari Tribunnews, aksi melakukan perampasan senpi, pernah dilakukan KKB Papua, saat serang Pos Polisi Paniai hingga seorang anggota Polri Briptu Kristian terluka akibat dikeroyok, Jumat (15/5/2020) silam. Meski kemudian kasus ini diusut dan pelaku terus dikejar.