Perawat Dibakar OTK
API MENYALA di Wajah Eva: Pria Tak Dikenal, Siram Bensin Lalu Bakar Hidup-hidup Perawat Cantik
Eva Sofiana Wijayanti (35) perawat cantik yang dibakar oleh orang tak dikenal kini dirawat di rumah sakit di Malang, Jawa Timur.
SRIPOKU.COM, MALANG - Eva Sofiana Wijayanti (35) perawat cantik yang dibakar oleh orang tak dikenal kini dirawat di rumah sakit di Malang, Jawa Timur.
Kondisinya cukup mengenaskan, perawat malang ini mengalami luka bakar di wajah dan tubuhnya.
Polisi pun kini langsung menyelidiki kasus tersebut.
Polisi menyebut ciri-ciri pelaku saat beraksi membakar perawat di Malang belum jelas, adalah pria menggunakan jaket hitam, helm dan masker.
Perawat cantik di Kalipare, Kabupaten Malang dibakar hidup-hidup oleh pria tak dikenal saat sedang berada di tempat kerjanya, klinik Bunga Husada Kalipare, Senin (3/5/2021).
Korban berusia 35 tahun asal Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang dibakar menggunakan bensin oleh pria tak dikenal.
Kapolsek Kalipare, AKP Soleh Mas'udi menjelaskan korban bekerja di perawat Klinik Bunga Husada Kalipare. Kini, korban masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Wava Husada Kepanjen.
Sholeh menjelaskan peristiwa nahas itu mulanya terjadi ketika korban tengah beristirahat di Klinik Bunga Husada. Korban diketahui sedang masuk kerja shift pagi.
Tak lama kemudian, tiba-tiba datang seorang laki laki mengendarai sepeda motor Honda Beat merah. Sholeh menuturkan ciri-ciri pria itu menggunakan jaket hitam, helm dan masker.
Pria tak dikenal itu langsung merangsek masuk ke dalam klinik menuju ruang istirahat korban.
Setibanya bertemu korban, pelaku langsung menyiramkankan cairan diduga bensin ke bagian wajah dan tubuh korban.
Tanpa menunggu lama, pelaku menyulutkan korek ke arah tubuh korban.
Pelaku langsung lari cepat meninggalkan lokasi.
Saat itu, hanya ada satu saksi saat itu di klinik tersebut.
Api berhasil dipadamkan dengan air dan korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wava Husada.
"Doakan pelakunya segera tertangkap. Kami bersama jajaran Polres Malang akan terus menyelidiki kasus ini," tutupnya.