PSU PALI
Polres Muara Enim Siagakan Satu Kompi Pasukan Pengamanan PSU Pilkada PALI
Dalam rangka antisipasi pengamanan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati PALI, Polres Muara Enim siagakan satu kompi
Penulis: Ardani Zuhri | Editor: Welly Hadinata
Laporan wartawan Sripoku.com, Ardani Zuhri
SRIPOKU.COM, MUARA ENIM - Dalam rangka antisipasi pengamanan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati PALI, Polres Muara Enim siagakan satu kompi di Mapolres Muara Enim.
"Ya, tadi kita lakukan apel, memberikan pengarahan kepada personil yang ditugaskan pengamanan PSU PALI," ujar Kapolres Muara Enim AKBP Danny Sianipar di Mapolres Muara Enim, Rabu (21/4/2021).
Menurut AKBP Danny Sianipar, apel persiapan tadi adalah untuk memastikan dan memberikan pengarahan kepada anggota yang akan ditugaskan mengamankan PSU Pilkada Kabupaten PALI.
Adapun personil yang dipersiapkan sebanyak satu kompi dengan peralatan lengkap untuk pengamanan.
"Ini persiapan saja, jika situasi dan kondisi PALI memanas pasca PSU dan diminta oleh Polres PALI, baru kita kirimkan bantuan personil sebanyak satu kompi ke PALI," jelasnya.
Baca juga: BREAKING NEWS : PSU PALI, Sejak Pagi Warga Antre, sudah Nyoblos Langsung ke Kebun
Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) digelar hari ini, Rabu (21/4/2021).
PSU sendiri dilaksanak di empat TPS tiga desa dan dua kecamatan di Bumi Serepat Serasan tersebut.
Pelaksanaan PSU di empat TPS dimulai sejak pukul 07.30 Wib.
Dimana berdasarkan pantauan di TPS 08 Desa Babat Kecamatan Penukal
Pada pelaksanaan PSU sejak pagi pukul 07.30 WIB sudah dimulai, dan terpantau di TPS 08 Desa Babat Kecataman Penukal warga antusias menyalurkan hak pilihnya.
Sehingga antrian panjang pemilih terjadi di TPS tersebut yang tak terelakkan, meski pada surat undangan Pemilih telah ditetapkan jadwal.
"Iya pak, saya sengaja datang pagi-pagi ke TPS. Harapannya kalau sudah nyoblos pagi, maka bisa melanjutkan dan mengejar aktivitas di kebun untuk menyadap karet," ungkap Hendri salah satu pimilih TPS 08 Desa Babat, Rabu (21/4/2021).
Sementara, Komisioner Bawaslu RI Rahmad Bagja yang turun langsung memantau jalannya PSU didampingi Ketua Bawaslu Sumsel Iin Irwanto dan Bawaslu Kabupaten PALI menyayangkan adanya penumpukan pemilih di TPS.
"Padahal pada surat undangan ada jadwal atau jam untuk memilih, tapi masih tetap terjadi penumpukan. Kami akan koordinasi dengan PPK agar antrean bisa diurai supaya tidak terjadi kerumunan dalam mencegah penyebaran Covid-19," ungkapnya.
Rahmad Bagja mengaku pada pelaksanaan PSU dari tahapan sampai pelaksanaannya, belum ada laporan terkait pelanggaran.
"Hingga saat ini belum ada laporan pelanggaran, dari pantauan kami hanya terjadi antrean di TPS 08, tapi kalau di dalam TPS tidak terjadi, masih aman dan seluruh pemilih dan panitia melaksanakan protokol kesehatan," ujarnya.
Pemilih di Desa Babat Kecamatan Penukal TPS 008 jumlah DPT 345 data sesuai 304, perubahan element data 32, ganda 0, alamat tidak sesuai atau pindah 5, meninggal 1, indikasi mencoblos di TPS yang tidak PSU 0, data tidak ditemukan 0, dan di bawah umur 1.