Berita Sriwijaya FC
Pengamat Sepakbola & Asisten Pelatih Dukung Usulan Presiden SFC, Izinkan Pemain Asing Main di Liga 2
Pengamat Sepakbola Buyung Ismu mendukung usulan Presiden SFC agar PSSI mengizinkan klub Liga 2 menggunakan jasa pemain asing.
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: RM. Resha A.U
Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Pengamat Sepakbola Buyung Ismu mendukung usulan Presiden SFC agar PSSI mengizinkan klub Liga 2 menggunakan jasa pemain asing.
"Kalau saya sih sah-sah saja gak masalah. Bagus juga. Cuma kalau sudah banyak pemain asing, di mana mana pemain asing dan juga kalau harus dua, di Liga 1 pun harus dibatasi 2 juga. Kalau gak paling tinggi 3 pemain asing," ungkap Buyung Ismu kepada Sripoku.com, Jumat (9/5/2021).
Mantan striker era Galatama 1990-1994 di Pelita Jaya dan Barito Putra pun balik bertanya pemain asing tujuannya untuk apa.
Baca juga: Nil Maizar & Ambrizal Seleksi Hasil Festival U12 Liga Sriwijaya FC, Untuk Jadi Siswa Akademi SFC
Baca juga: Alasan Akbar Zakaria Bertahan di Sriwijaya FC & Tolak Tawaran Klub Lain, Sebut Soal Cinta
"Untuk sponsor berarti untuk meningkatkan kualitas daripada kompetisi itu sendiri. Karena kalau dikatakan Liga 3 ataupun Liga 2 untuk pembinaan, ataupun untuk merangsang daripada persepakbolaan nasional, karena kalau kebanyakan pemain asing, pasti kualitas nasional kita seperti apa," kata pria kelahiran Bangka, 2 Mei 1970.
Eks asisten pelatih PS Semen Padang, pelatih divisi II Gajah Tunggal Tangerang, menyebut kalau sekarang pemain asing dicampur dengan yang naturalisasi.
"Saya bilang naturalisasi hanya menguntungkan klub-klub bukan menguntungkan Tim Nasional," ujar Buyung yang juga pelatih PSAD Palembang.
Buktinya sudah dinaturalisasi, kata Buyung, di Timnas saja pemain yang bersangkutan tidak dipanggil. Jadi menurut pendapat Buyung sah sah saja kalau misalnya di Liga 2 ada pemain asing 2 orang, gak masalah juga.
Baca juga: Pelatih Sriwijaya FC Nil Maizar Rekomendasikan Dhani dan 4 Pemain Trial, Ini Nama-namanya
Baca juga: Hendra Mole Ingin Membuktikan sebagai Kiper Terbaik di Sriwijaya FC Jelang Liga 2 2021
"Tapi tujuannya untuk apa. Tujuannya untuk meningkatkan kualitas. Nah sponsor banyak, tapi timnya kacau. Karrna tidak ada pembibitan tim nasional. Misalnya kemaren di Piala Menpora ini saya lihat bagus juga bangak tim juga tanpa pemain asing. Tapi bagus juga. Kita melihat itu untuk perkembangan sepakbola nasional atau untuk kompetisi nasional," papar Buyung yang yang bekerja di Perwakilan PT Semen Indonesia Sumsel di Palembang.
Bapak 3 anak dari pernikahannya dengan dengan Winda Widianingsih berharap mudah-mudahan kalau memang menurutnya pemain asing di Liga 2 boleh-boleh saja.
Hanya saja kalau di Liga 1 itu pemain asingnya dibatasi.
Sementara itu, Kapten Tim sekaligus pemain Sriwijaya FC
"Ya mungkin pemilik klub berpikir dengan ada pemain asing akan menarik sponsor, klub kan butuh dana besar. Jadi sponsor ni lah sumber dana yang diharapkan. Sponsor juga berpikir nilai jualnya dimana. Ya dengan ada pemain asing, gengsi dan minat pencinta sepakbola akan bangkit. Kita sebagai pemain ikut gimana kedepannya. Kita fokus persiapan aja," kata Kapten Tim yang juga Asisten Pelatih Sriwijaya FC, Ambrizal.
Baca juga: Valentino Telaubun Rela Turun Kasta Tinggal Persipura Demi Penuhi Target Sriwijaya FC Promosi Liga 1
Baca juga: Jangan Lewatkan, Akademi Sriwijaya FC Gelar Lomba Desain Jersey, Cek Disini Besaran Hadiahnya
Sebelumnya Presiden Sriwijaya FC, H Hendri Zainuddin SAg SH mengupayakan diturunkannya pemain asing untuk bisa digunakan jasanya di musim kompetisi Liga 2. Mantan manajer Tim Sriwijaya FC mengkaitkannya dengan tampilnya pemain asing ini akan memberi nilai bagi sponsor.
"Dalam rangka meningkatkan nilai/value kompetisi Liga 2 PSSI dan untuk menarik minat sponsor bagi klub peserta Liga 2 PSSI. Dengan ini kami mengusulkan diizinkannya keberadaannya prmain asing di kompetisi Liga 2 PSSI," ungkap Hendri Zainuddin.
Pernyataan Hendri yang juga Ketum KONI Provinsi Sumsel itu ditujukan kepada Ketum PSSI perihal usulan pemain asing pada kompetisi Liga 2 PSSI.
"Ya suratnya No: 44/PT.SOM-SFC/IV/2020 tertanggal hari ini 6 April 2021. Kita berharap Pak Ketum PSSI mengabulkannya," kata mantan senator DPD RI.