Pembunuhan di Lubuk Batang OKU Seorang Pria PALI Tewas, Jon Sempat 15 Menit Cari Pertolongan
Apriyanto Sabarto Alias Darto (35), warga Desa Betung Selatan, Kecamatan Abab, Kabupaten PALI, menjadi korban pembunuhan di Kecamatan Lubuk Batang.
Penulis: Leni Juwita | Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM, BATURAJA - Seorang warga PALI tewas di OKU. Apriyanto Sabarto Alias Darto (35), warga Desa Betung Selatan, Kecamatan Abab, Kabupaten PALI, menjadi korban pembunuhan di Kecamatan Lubuk Batang.
Ia menderita luka tusuk di sekujur tubuhnya, diduga tewas di tangan musuhnya setelah duel dengan DK (22) warga Kecamatan Ulu Ogan.
Perkelahian maut yang merenggut satu nyawa itu terjadi di sebuah pondok kebun karet Abdeling R2, Desa Lunggaian, Kecamatan Lubuk Batang pada Rabu (7/4/2021) sekira pukul 23.45 .
Menurut salah saorang saksi mata pembunuhan di Lubuk Batang ini, Jon Tomas (21) yang juga tinggal sepondok dengan korban dan terduga pelaku menuturkan pada saat kejadian saksi tengah tertidur lelap.
• TERUNGKAP Pria Lain, yang Dituding Hotma 3 Hari ke Bali Bersama Desiree Tarigen: Konsultan Bisnis
Namun, sayup-sayup mendengar suara ribut di dalam pondok.
Ketika saksi terbangun sempat menyaksikan Darto dan DK sedang berkelahi.
Saksi mata yang juga teman sepeondok korban itu mencoba memisah dua orang yang sedang terlibat perkelahian itu.
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sriwijayapost di bawah ini:
Namun setelah berhasil dipisahkan kondisis Darto sudah sempoyongan, Jon saat itu belum menyadari bahwa temannya sudah terluka parah, karena cahaya lampu penerangan memang redup.
Setelah beberapa saat kemudian, saksi merasakan tangannya penuh darah barulah saksi memeriksa tubuh korban yang ternyata sudah bersimbah dari sekujur tubuhnya yang terluka.
• Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Ditetapkan di 7 Daerah di Sumsel, Palembang Masuk Daftar
Melihat kondisi temannya sudah bersimbah darah, Jon lalu meminta pertolongan ke warga yang tinggal di barak setelah berjalan kaki sekitar 15 menit.
Warga yang tinggal di barak langsung membawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Terpisah Kapolres OKU AKBP Arif H Ritonga SIK MH melalui Kasat Reskrim polres OKU AKP Priyatno membenarkan peristiwa pembunuhan yang menmpa Darto.
Menurut Kasat Reskrim kasus ini sudah ditangan polisi, namun polsi belum menemukan motif pembunuhan tersebut.
Sedangkan jenazah Darto telah di bawa menuju kampung halamannya di Kabupaten PALI.
Jenazah diantar menggunakan ambulance dari ruang jenazah RSUD Ibnu Sutowo Baturaja.
Jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini: