Berita Palembang
SIAPA Sosok Bripka Chandra, Polisi Polda Sumsel yang Bikin Kapolri Berikan Tiket untuk Jadi Perwira
penghargaan diberikan atas dedikasi dan kerja keras Bripka Chandra dalam membantu masyarakat di bidang pendidikan.
Penulis: Nadyia Tahzani | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Penghargaan adalah sesuatu yang akan diberikan pada seseorang ataupun kelompok yang telah melakukan suatu keulungan di bidang tertentu.
Seperti yang dilakukan oleh salah satu anggota polri yang bertugas di Sumatera Selatan Bripka Chandra
Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., memberikan penghargaan kepada seorang personel Ditpolairud Polda Sumatera Selatan (Sumsel), Bripka Chandra, S.H.
Penghargaan diberikan di Gedung Promoter Mapolda Sumsel, Palembang, Kamis (4/3).
Bripka Chandra S.H. yang dinilai berprestasi atas dedikasinya telah terpanggil diatas panggilan tugasnya.
Ya, penghargaan diberikan atas dedikasi dan kerja keras Bripka Chandra dalam membantu masyarakat di bidang pendidikan.
Baca juga: Berhasil Rebut Hati Kaesang Pangareb, Terungkap Momen Nadya Arifta Bareng Iriana Jokowi: The Best!
Baca juga: PESANTREN Milik Aa Gym di Lubuklinggau Gelap-gelapan Semalaman, Ada Apa, Ternyata Ini Penyebabnya!
Baca juga: TUHAN Dia Berubah CURHAT Felicia Tissue, Profil Lengkanya Versus Nadya Arifta Siapa Paling Tajir
Di samping melaksanakan tugasnya, Bripka Chandra membantu mengajar di SDN Kepayang, Kecamatan Bayung Lincir, Kabupaten Musi Banyuasin.
Adapun penghargaan yang diberikan Kapolri kepada Bripka Chandra berupa ticket holder untuk mengikuti pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP) pada tahun anggaran 2022 mendatang.
Siapa Bripka Chandra? Ini sosoknya.
Bripka Chandra, S.H Jabatan Ba Navigasi kapal V-1019 mulai berdinas di pangkalan sandar Dit Polairud Polda Sumsel perairan desa Kepayang kec Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin terhitung mulai tanggal 15 Desember 2017
Semenjak mulai aktif berdinas di perairan kepayang kec Bayung Lencir, dimulai pada bulan maret 2018 disamping tugas sehari-hari, Bripka Chandra mengajar di SD Negeri Kepayang desa kepayang kec Bayung lincir Kab. Musi Banyuasin
Bripka Chandra mengajar pada kelas 1, 2 dan 3 SD Negeri Kepayang mata pelajaran Matematika serta Bahasa Indonesia sesuai buku panduan Sekolah Dasar
Pada tahun 2018 s/d 2019 Sebelum masa pandemi Covid-19 proses mengajar di laksanakan di dalam kelas setiap hari Senin s/d Sabtu pukul 10.00 wib s/d pukul 12.00 WIB layaknya seorang Guru di Sekolah
Pada tanggal 28 November 2019 mendapatkan penghargaan dari pengurus cabang PGRI Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin atas pengabdian Bripka Chandra.
Penghargaan tersebut di serahkan Pada saat acara upacara memperingati hari PGRI dimana Penghargaan diberikan langsung oleh ketua pengurus cabang PGRI Bapak Temon, S.Pd., M.M. dan didampingi oleh Bapak Camat Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin.
Mengenal Bripka Chandra
Mengenal sosok Bripka Chandra, Polisi Air Polda Sumsel yang juga merupakan sosok guru bagi siswa SD Kepahyang, Bayung Lincir, Musi Banyuasin.
Bripka Chandra, merupakan anggota Polisi Air Polda Sumsel hang setiap harinya bertugas di kawasan perairan Kepahyang Kecamatan Bayung Lincir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan.
Sudah 3 tahun dirinya bertugas menjaga perairan di kewasan tersebut.
Pria kelahiran Palembang, 4 Juli 1987 ini rupanya memiliki jiwa sosial cukup tinggi, terlebih pada siswa-siswi di Sekolah Dasar tempat ia bertugas.
Pasalnya, Bripka Chandra juga dikenal sebagai sosok guru bagi murid SD Kepahyang, Bayung Lincir, Musi Banyuasin.
Bermula dari rasa prihatinnya pada murid-murid sekolah dasar yang ada di dekat tempat ia bertugas.
Ia melihat di masa pandemi covid-19 ini, banyak anak-anak yang tidak bersekolah.
Baca juga: Apa Itu 86, Kode yang Sering Diucapkan Kepolisian, Ternyata Ini Makna yang Sebenarnya
Baca juga: Tak Usah Khawatir soal Polemik Demokrat, Yusril : Berkali-kali Presiden Bisa Kalah di Pengadilan
Baca juga: Rindu Keluarga di Lubuklinggau, Pria Ini Pasrah Dikepung Petugas, 4 Tahun Hidupnya Jadi Buronan
Aturan pemerintah mewajibkan anak-anak untuk bersekolah malului aplikasi virtual, sedangkan tidak semua murid di kawasan tempat ia bekerja mampu untuk melakukannya.
"Saya merasa prihatin pada murid sekolah dasar yang tidak bisa melakukan proses belajar mengajar melalui daring. Tidak semua dari mereka mengerti dan bisa menggunakan handphone," ujar Bripka Chandra saat dirinya sedang berada di Palembang, Sabtu (27/2/2021).
Melihat kondisi tersebut, hati Ayah satu orang anak ini terpanggil untuk menjadi sosok guru bagi siswa sekolah dasar di kawasan tempatnya bekerja, Kepahyang, Bayung Lincir, Musi Banyuasin.
Setiap hari, diselah waktu istrahatnya sebagai seorang Polair Polda Sumsel, Bripka Chandra menyempatkan diri untuk menemui anak muridnya untuk mengajar.
Menurut Bripka Chandra, dirinya mengajar tidak hanya dikelas sekolah saja, terkadang ia mengajar di depan rumah warga yang secara sukarela meminjamkan halamannya.
Tidak hanya itu, Chandra pun perna mengajar para siswa nya di kebun-kebun dekat rumah warga sekitar.
"Kadang seperti sedang mengajar dan belajar di sekolah alam. Di alam terbuka," ujar Bripka Chandra dengan ramah.
Untuk tugasnya sebagai seorang guru, Bripka Chandra mengaku tidak dibayar untuk hal itu.
Dirinya mengatakan hal ini dilakukannya semata-mata hanya untuk membebaskan para generasi muda dari buta huruf.
"Saya seorang Polisi Air Polda Sumsel, tugas utama saya menjaga perairan di kawasan Indonesia untuk tetap terjaga keaamanannya.
Menjadi guru panggilan jiwa saya, sebagai serang manusia yang peduli pada generasi muda, saya iklhas melakukan nya," tegasnya.
Atas pengabdiannya pada masyarakat sekitar, Bripka Chandra mendpat penghargaan dari UPTD Dinas Pendidikan Kecamatan Bayung Lincir, sebagai guru teladan, pahlawan tanpa jasa, dikawasan tersebut.
Bripka Chandra bergabung sebagai anggota Kepolisian Air Polda Sumsel sejak tahun 2006 lalu.
Ia juga merupakan sosok suami dan ayah dikeluarganya.
Menikah dengan seorang wanita bernama Fuji, Brika Chandra dikarunian seorang anak bernama Quen yang baru berusia 6 tahun.
Pria yang memiliki hobi batminton ini merupakan lulusan dari SD N 190 Palembang tahun 1998, SMP N 18 Palembang tahun 2001, SMK Pelayaran Palembang tahun 2004 dan Alumni Universitas Sjakhkyakirti Palembang.
Baginya, hidup yang baik merupak hidup yang mampu memberikan manfaat baik untuk orang lain.
"Sebisa mungkin saya berusaha untuk hidup dan memberikan manfaat baik bagi orang disekitar saya. Agar hidup terasa lebih hidup," ujar Chandra.

Baca juga: Profil Nadya Arifta, Wanita Berhasil Geser Felicia Tissue dari Hati Kaesang Pangarep, Ini Profesinya
Baca juga: MULAI Nabung 5 Ribu, Bisa Buka Tabungan Emas di Pegadaian, Prosesnya Sangat Muda, Begini Caranya!
Baca juga: 5 Pria Bertopeng Keroyok Anggota TNI & Langsung Kabur, Anak Buah Jenderal Andika Alami Luka Robek