Komisi IV DPRD Sumsel Kecewa akan Kondisi Pelabuhan Penyeberangan TAA, Skop Kecil Saja Tak Beres

Kondisi Pelabuhan Tanjung Api-Api (TAA) Banyuasin menuai sorotan sekaligus keprihatinan dari Komisi IV DPRD Sumsel.

Editor: Refly Permana
tribunsumsel.com/arif
Ketua Komisi IV DPRD Sumsel MF Ridho 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kondisi Pelabuhan Tanjung Api-Api (TAA) Banyuasin menuai sorotan sekaligus keprihatinan dari Komisi IV DPRD Sumsel.

Hal ini setelah Komisi IV DPRD Sumsel melakukan kunjungan kerja (kunker) ke pelabuhan yang nantinya akan menjadi gerbang utama dari Pelabuhan Laut Dalam Tanjung Carat.

Rombongan Komisi IV DPRD Sumsel dipimpin langsung Ketuanya, Muhammad F Ridho.

Mereka mendapati sejumlah fasilitas umum di pelabuhan penyeberangan yang menghubungkan TAA dengan Tanjung Kalian, Muntok itu mengalami kerusakan dan kondisinya dinilai sangat memprihatinkan.

Harga Logam Mulia di PT Antam Per 4 Maret, Masih Sulit Tembus Rp 950 Ribu Per Gram

 "Seperti lantai tangga yang banyak pecah, sanitasi WC yang mampet hingga kondisi ruang pertemuan yang pengap dan minim pencahayaan.

Harusnya ini mendapatkan perhatian dari pengelola pelabuhan dalam hal ini pihak Dishub Sumsel," kata Ridho.

Menurut Ridho, harusnya demi kenyamanan para calon penumpang dan keluarga yang menjemput, proses penanganan penumpang (passanger handling) seharusnya diperhatikan.

Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sriwijayapost di bawah ini:

Pasalnya, pelabuhan ini tidak hanya dipergunakan oleh warga Sumsel yang hendak menyeberang ke Bangka Belitung tapi juga oleh warga daerah lain.

 "Mengelola pelabuhan dengan skop kecil seperti ini saja begini, bagaimana nanti ketika diserahi tugas untuk mengelola pelabuhan laut dalam. Yang notabene pelabuhan internasional," imbuhnya. 

Ibu Hamil Hati-hati Main HP, Ada Bahaya di Balik Handphone Mengancam Janin, Ini Penjelasan Dokter

Di bagian lain, Ridho mengapresiasi konsep tenant-tenant di lantai dua gedung pelabuhan TAA, hanya saja perlu ditata agar tidak terlihat kumuh. 

"Terpenting, bagaimana agar keberadaan pelabuhan ini bisa menciptakan multi player effect. Sehingga bisa menggerakkan perkulakan ekonomi masyarakat disini," sebut Ridho yang juga sebagai Ketua Fraksi Partai Demokrat (F-PD) DPRD Sumsel ini. 

Wakil Ketua Komisi IV DPRD Sumsel, Hasbi Asadiki menambahkan, jika pihaknya mengeluhkan kondisi akses jalan menuju pelabuhan TAA yang dinilai belum mendukung.

Karena menurut Hasbi, sebagus apapun pelabuhan tersebut dibangun namun jik tak didukung infrastruktur yang memadai akan percuma. 

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved