Mengenal Arjanggi Priyatna Hutama Seorang Camat Muda di Pagaralam, Lulusan STPDN Punya Darah Lahat

Dirinya dipercaya oleh Walikota Pagaralam Alpian Maskoni untuk menjabat menjadi camat pada usia 31 tahun pada tahun 2019 lalu.

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Refly Permana
sripoku.com/wawan
Camat Dempo Utara, Arjanggi Priyatna Hutama SSTP MAP 

Laporan wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan

SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Seorang pemuda di kota Pagaralam yang diusia masih 33 tahun sudah mampu menjadi pemimpin di salah satu wilayah kecamatan di Pagaralam.

Arjanggi Priyatna Hutama SSTP MAP namanya, saat ini menjadi Camat Dempo Utara.

Dirinya dipercaya oleh Walikota Pagaralam Alpian Maskoni untuk menjabat menjadi camat pada usia 31 tahun pada tahun 2019 lalu.

Ia merupakan lulusan STPDN tahun 2009. 

Harga Karet di Sumsel Kini Tembus 24 Ribu, Sudah Lima Hari Terus Merangkak Naik

Saat diberi kepercayaan menjadi pemimpin di wilayah Kecamatan Dempo Utara, dirinya sempat ragu dengan kemampuannya untuk memimpin 22.008 jiwa dan 6.684 Kepala keluarga di,wilayah tersebut.

Namun, bermodal kepercayaan yang diberikan Walikota Pagaralam, dirinya meyakinkan diri akan mampu memimpin di wilayah tersebut.

"Saya sendiri meskipun lulusan STPDN yang memang ditempa dalam pendidikannya untuk bisa menjadi pemimpin tidak pernah kepikiran untuk menjadi camat.

Namun tiba-tiba dipercaya bapak Walikota untuk menjadi Camat Dempo Utara," ujar suami dari Wahyini Suryani SPd tersebut.

Bahkank dirinya menyebutkan sempat mendapat kesulutan dalam menjalankan tugas pertamanya menjadi camat.

Naskah Lengkap Pidato Perdana Gibran Saat Dilantik Jadi Wali Kota Solo, Suaranya Sangat Mirip Jokowi

"Ada satu kesulitan yang saya temui saat pertama menjadi camatk yaitu ketika saya yang masih muda berbicara di depan masyarakat umum yang kebanyakan berusia tua.

Meskipun secara teori mungkin saya memiliki banyak pengetahuan tentang cara memimpin. Namun untuk praktek dilapangan masih nol dan harus banyak belajar dilapangan," katanya.

Namun, saat telah menjalani tugas menjadi camat sekitar 1 tahun lebih ini dirinya mulai terbiasa dan kesulitan yang ada bisa dilalui dengan pengalaman dilapangan.

"Yang membuat saya yakin saya bisa menjadi pemimpin di Kecamatan Dempo Utara ini yaitu masyarakatnya yang mau belajar dan mau mendengar omongan pemimpin meskipun saya masih muda.

Selain itu masyarakat saya ini juga sangat antusias jika diajak memperbaikki yang tidak baik menjadi baik," ungkapnya.

3 dari 4 ASN Dinas Perdagangan Palembang Ditahan di Rutan Pakjo, Korupsi Uji Tera di Banyuasin

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved