Berita Sriwijaya FC
Alasan Sriwijaya FC dan PSMS Medan Diikutkan Dalam Turnamen Pramusim, Ada Hubungan di Musim 2019
"Jadi turnamen pramusim itu kan harus diikuti oleh 20 klub agar terbagi ke dalam empat grup yang isinya lima klub," kata Akhmad Hadian Lukita.
SRIPOKU.COM - Nama Sriwijaya FC dan PSMS Medan masuk dalam deretan klub yang akan mengikuti turnamen Pramusim.
Padahal, keduanya merupakan klub dari Liga 2.
Sementara Turnamen Pramusim sendiri seyogyanya diikuti oleh Tim Liga 1.
Dilansir dari BolaSport, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) akhirnya memberikan alasannya.
Baca juga: Obsesi Mantan Pelatih Kiper Sriwijaya FC, Indrayadi Pernah Bermimpi Jadi Tentara: Kini Jadi Legenda
Baca juga: Daftar Kontestan Klub Liga 2 2021, Sriwijaya FC Keluhkan Waktu Persiapan yang Mepet
Jangan lupa subscribe, like dan share channel Youtube Sriwijayapost di bawah ini:
Ia mengatakan Sriwijaya FC dan PSMS Medan merupakan klub peringkat keempat dan kelima di Liga 2 2019.
Pada Liga 2 2019, Sriwijaya FC berhasil melaju ke semifinal, namun gagal promosi ke Liga 1 2020 karena kalah dari Persiraja Banda Aceh di perebutan peringkat ketiga.
Sementara PSMS Medan gagal lolos ke semifinal Liga 2 2019 di babak delapan besar.
Jumlah poin yang didapatkan PSMS Medan lebih besar ketimbang klub-klub di babak delapan besar yang gagal lolos ke semifinal Liga 2 2019.
Itu yang menjadi alasan utama Akhmad Hadian Lukita memasukan Sriwijaya FC dan PSMS Medan di turnamen pramusim.
"Jadi turnamen pramusim itu kan harus diikuti oleh 20 klub agar terbagi ke dalam empat grup yang isinya lima klub," kata Akhmad Hadian Lukita.
"Nah kami melihat dari peringkat Liga 2 2019, dimana Sriwijaya FC dan PSMS Medan duduk di posisi keempat dan kelima," ucap pria asal Bandung, Jawa Barat, itu.
Meski begitu, slot PSMS Medan dan Sriwijaya FC di turnamen pramusim bisa saja batal.
Jangan lupa juga subscribe, like dan share channel Instagram Sriwijayapost di bawah ini:
Baca juga: Kompetisi Semakin Dekat, Ini Kesibukan Pemain Sriwijaya FC Demi Jaga Kondisi Fisik
Baca juga: Kompetisi Liga 2 Dijadwalkan Digelar 26 Juni-27 November 2021, Sriwijaya FC Nilai Waktunya Mepet
Sebab, semua itu tergantung kepada PSSI.
Akhmad Hadian Lukita mengakui ia memasukan PSMS Medan dan Sriwijaya FC juga untuk mempresentasikan rencana turnamen pramusim ke Polri beberapa waktu lalu.
Dalam pertemuan yang digelar di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (10/2/2021), Polri memberikan respon positif kepada PSSI dan PT LIB.
"Nah keputusan (PSMS Medan dan Sriwijaya FC) itu semua ada di PSSI," kata Akhmad Hadian Lukita.
Baca juga: Stoper Sriwijaya FC Erwin Gutawa Jadi Nelayan Taklukkan Laut Lontar
Baca juga: Tindaklanjuti Usulan Piala Gubernur Sumsel Ajang Test Event Stadion GSJ, Sriwijaya FC Sambangi PSSI
Dan jangan lupa subscribe, like dan share channel Tiktok Sriwijayapost di bawah ini:
Turnamen pramusim rencananya akan digelar pada 20 Maret sampai 25 April 2021 di empat kota yakni Solo, Semarang, Sleman, dan Magelang.
PT LIB sudah menyiapkan opsi kota lainnya apabila keempat kota itu tidak diizinkan Polri yakni Solo, Palembang, Lampung, dan Samarinda.
PT LIB berencana melakukan pertemuan dengan Polri pada Senin (15/2/2021).
Dalam pertemuan itu tujuan pembahasannya yakni meminta izin untuk menggelar turnamen pramusim.
Artikel ini telah tayang di BolaSport dengan judul: Ini Dia Alasan PSMS Medan dan Sriwijaya FC Ikut Turnamen Pramusim
Serta Jangan lupa Like fanspage Facebook Sriwijaya Post di bawah ini:
