Southampton Trauma Dipimpin 2 Wasit Ini Jika Bertanding, Terbaru 2 Pemain Diusir
The Saints, julukan Southampton merasa selalu dirugikan jika laga yang mereka lakoni dipimpin oleh dua pengadil lapangan tersebut.
SRIPOKU.COM - Klub Liga Inggris, Southampton sepertinya trauma menghadapi 2 wasit kawakan ini.
Keduanya ialah Mike Dean dan Lee Mason.
The Saints, julukan Southampton merasa selalu dirugikan jika laga yang mereka lakoni dipimpin oleh dua pengadil lapangan tersebut.
Terbaru, saat Southampton bertandang ke Old Trafford menghadapi tuan rumah, Manchester United.
Pada laga pekan ke-22 Liga Inggris 2020-2021 itu, diwarnai oleh kontroversial keputusan wasit.
Dalam laga yang digelar di Stadion Old Trafford pada Selasa (2/2/2021) waktu setempat atau Rabu dini hari WIB itu, Manchester United sukses meraih kemenangan telak 9-0 atas Southampton.
Namun, pesta gol Manchester United tersebut tak lepas dari dua kartu merah yang dikeluarkan wasit Mike Dean.
Southampton bahkan harus bermain dengan 10 orang saat laga baru berjalalan selama 82 detik.
Wasit Mike Dean mengusir Alexandre Jankewitz yang melakukan pelanggaran keras terhadap gelandang Manchester United, Scott McTominay.
• Hasil & Klasemen Pekan 22 Liga Inggris:Liverpool Disalip Leicester City, Duo Manchester Saling Kejar
• Lagi, Liverpool Keok di Kandang Sendiri Hadapi Brighton, Klopp Akui Mo Salah cs Sudah Lelah: Kecewa
Akan tetapi, keputusan yang paling disorot dari wasit berusia 52 tahun itu adalah ketika mengusir Jan Bednarek pada menit ke-86.
Jan Bednarek mendapatkan kartu merah setelah dinilai melanggar Anthony Martial di kotak penalti Southampton.
Kartu merah Jan Bednarek itu dikeluarkan Mike Dean setelah melihat layar Video Assistant Referee (VAR) di pinggir lapangan.
Keputusan mengusir Bednarek menjadi kontroversi karena sang bek tidak melakukan pelanggaran keras terhadap Martial.
Dalam tayangan ulang, tampak kontak fisik antara Bednarek dan Martial sangat minim.
• Gulung Nimes, PSG Perlahan Bakal Kudeta Pemuncak Klasemen Liga Prancis 2020-2021
• Dua Gol Tanpa Balas, Burnley Jadi Penopang Man City: Amankan Posisi Puncak Klasemen Liga Inggris
Bednarek bahkan mengatakan Martial sendiri mengakui insiden tersebut bukan pelanggaran.
Keputusan kontroversial Mike Dean membuat Southampton harus meneruskan laga dengan 9 orang.
Southampton juga mendapatkan hukuman penalti akibat pelanggaran yang dianggap dilakukan Bednarek.
Penalti tersebut berbuah gol ke-8 Manchester United yang dicetak oleh Bruno Fernandes pada menit ke-87.
Akibat keputusan yang dianggap merugikan tersebut, Southampton tidak mau dipimpin oleh Mike Dean dalam beberapa pertandingan mendatang.
Tak cuma Mike Dean, Southampton juga tak mau Lee Mason menjadi wasit dalam laga yang mereka lakoni.
• Ingat Kecelakaan Remaja Dibiarkan di Jalanan hingga Tewas? Kini Sang Ayah Siap Tempuh Jalur Hukum
• Iuran ke DPD & DPC Jadi Penyebab Posisi AHY Digoyang dari Demokrat ? Ishak Mekki : tak Salahi Aturan
Lee Mason merupakan ofisial keempat dalam laga Manchester United versus Southampton.
Southampton merasa dirugikan pasangan wasit tersebut dan tak hanya dalam laga kontra Manchester United saja, tetapi juga saat melawan Aston Villa pada 31 Januari lalu.
Dalam laga yang berakhir dengan kemenangan 1-0 untuk Villa itu, Southampton kecewa pada kepempimpinan wasit utama, Lee Mason, dan pengadil di ruang VAR, Mike Dean.
Pasalnya, Mason tak memberikan penalti usai meninjau VAR atas dugaan pelanggaran handball oleh bek Villa, Matty Cash, di kotak terlarang saat menghalau tembakan Danny Ings.
Kedua wasit itu juga menganulir gol penyama kedudukan Danny Ings karena dinilai sudah lebih dulu terjebak offside.
Seperti dikutip dari Daily Mail, Southampton disebut akan melakukan pembicaraan dengan PGMOL (badan yang menaungi dan menunjuk wasit-wasit profesional di Inggris).
Southampton akan membahas kemungkinan melarang Mason dan Dean mewasiti pertandingan mereka selanjutnya.
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul: Dibikin Frustasi Saat Lawan Man United, Southampton Ogah Dipimpin Dua Wasit Ini Lagi
