Hari Ini Hari Milad Syekh Ali Jaber, Hasan: Insya Allah Beliau Tenang dan Damai di Taman-taman Surga
Kini punya tanggung jawab besar untuk meneruskan dakwah Syekh Ali Jaber, Hasan pun mulai membuka diri terkait dirinya di media sosial.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Sudarwan
Sejak kepergian Syekh Ali Jaber, cerita mengenai sosok ulama asal Madinah ini terus melekat oleh keluarga hingga sahabat.
Apalagi sosok anak pertama Syekh Ali Jaber pun hingga terus menjadi sorotan.
Sosok Alhasan atau akrab disapa Hasan sangat jarang terekspos lantaran tinggal di Lombok bersama ibunya.
Kini, Alhasan atau Hasan telah tumbuh menjadi remaja yang cerdas.
Diusianya yang ke 20 tahun, Hasan sudah pintar bahasa Arab, hal ini merupakan pujian yang dilontarkan oleh Syekh Ali Jaber terhadap putra kebanggaannya itu.
Dalam sebuah vlog bersama Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, Syekh Ali Jaber juga sempat menceritakan sosok anak-anaknya.
Syekh Ali Jaber mengaku jika anak-anaknya menguasai Bahasa Inggris, Bahasa Arab dan Bahasa Indonesia.
• Meski Sudah Tiada, Akhirnya Cita-cita Syekh Ali Jaber Terwujud, Irfan Hakim Ngaku Deg-degan & Haru

Hasan Ali Jaber juga saat ini tengah merintis sebuah bisnis yakni berupa menjual produk propolis.
Produk tersebut bernama British Propolis yang dipromosikannya melalui akun @hasaanjaber.
Sejumlah artis juga membatu mempromosikan bisnis dari putra almarhum Syekh Ali Jaber ini.
Di antaranya yakni Raffi Ahmad, Gus Miftah hingga Irfan Hakim turut membantu membagikan promosi seputar British Propolis yang dijual.

• Ini Kebiasaan Syekh Ali Jaber Sebelum Tidur, Amalan Rasul Tak Pernah Tinggal hingga Sakaratul Maut
Belum lama ini Hasan dan kedua adiknya mengunjungi kediaman Irfan Hakim yang tak lain merupakan sahabat Syekh Ali Jaber.
Diketahui semasa hidup Syekh Ali Jaber pernah berkeinginan untuk membawa anak-anaknya berkunjung ke rumah Irfan Hakim.
Pasalnya Syekh Ali Jaber ingin memperkenalkan anak-anaknya dengan sejumlah hewan yang ada di rumah Irfan Hakim.
Namun, siapa yang menyangka jika Syekh Ali Jaber sudah lebih dulu kembali ke pangkuan Ilahi sebelum keinginannya itu terlaksana.