SITUASI AS MEmanas, Warga Sipil Borong Senjata Jelang Biden Dilantik, Ancam Terobos Blokade Garda

Ada indikasi, mereka mempersiapkan diri menghadapi segala kemungkinan atau kebijakan-kebijakan yang akan dikeluarkan Joe Biden

Editor: Hendra Kusuma
Ist/handout/AP
Pasukan Garda Nasional kawal pelantikan Joe Biden 

Selama pertunjukan biasa, dia mengatakan mereka akan menjual sekitar 13 senjata. Tapi setelah hanya beberapa jam pertunjukan Davenport pada Sabtu (16/1/2021), mereka sudah menjual hampir 75 senjata.

==

Toko Senjata Alami Kenaikan Omzet

Sejumlah toko senjata di AS dilaporkan mengalami lonjakan penjualan, jelang pelantikan Joe Biden.

Floyd McMillin, pemilik toko senjata di Topeka, Kansas, mengaku dia membukukan keuntungan 50.000 dollar AS (Rp 703,4 juta) pada Sabtu (16/1/2021).

McMillin mengakui, kenaikan penjualan terjadi karena ada yang tak percaya pemerintahan Biden, maupun khawatir peluang membeli senjata bakal hilang.

Si pemilik toko mengutarakan, banyak orang yang mengira bahwa pemerintahan saat ini bakal mengambil senjata mereka.

"Yah, Anda tentu harus menyadari bahwa industri senjata menghasilkan miliaran dollar ke rekening AS," jelas McMillin.

Seperti diketahui, para pemilik toko mengungkapkan, toko mereka diserbu pembeli jelang pengambilan sumpah jabatan Biden pada Rabu (20/1/2021).

Kerahkan Pasukan Garda Nasional

Diduga selain ketidakpuasan pelantikan Presiden Joe Biden, Kabar itu muncul setelah Badan Penyelidik Federal (FBI) menyatakan, mereka memeriksa 25.000 tentara Garda Nasional yang ditempatkan di Washington DC.

Adapun Garda Nasional sudah ditempatkan di ibu kota semenjak kerusuhan yang terjadi di Gedung Capitol, 6 Januari lalu.

Laporan itu datang ketika kelompok kecil pengunjuk rasa sayap kanan, beberapa dari mereka membawa senapan, mulai berkumpul di luar gedung negara yang dijaga ketat. Tidak ada laporan langsung tentang bentrokan apa pun.

Keamanan ditingkatkan dalam beberapa hari terakhir setelah FBI memperingatkan potensi protes bersenjata di Washington dan di semua 50 gedung parlemen negara bagian menjelang pelantikan Biden pada Kamis esok.

FBI menuturkan berdasarkan data intelijen, ada potensi terjadi demonstrasi bersenjata di 50 negara bagian AS.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved