'Cita cita beliau di Madinah Tapi Pandemi' Adik Syekh Ali Jaber Bantah Wasiat Dimakamkan di Lombok
Sebab jika itu wasit, maka akan disampaikan ke keluarga, baik itu dalam bentuk ucapan ataupun tertulis, tetapi hal itu tidak ada.
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Pihak keluarga membantah pesan terkait wasiat Syekh Ali Jaber sebelum meninggal yang beredar di sosial media, terutama ingin dimakamkan di Lombok NTB.
Sebab, hal ini hanya disampaikan ketika Syekh Ali Jaber ketika mengisi ceramah-ceramah dan di media yang beredar di saluran YouTube.
Terkait dengan wasit ini, Adik almarhum Syekh Ali Jaber, Muhammad Jabeer angkat bicara.
Sebab, sebagai saudara dan keluarga dekat Jabeer tahu tahu apa keinginan dan cita-cita Syekk Ali Jaber jika dia berpulang atau meninggal.
Maka itu, Muhammad Jabeer memastikan almarhum kakaknya, Syekh Ali Jaber tak pernah berwasiat dan meminta untuk dimakamkan di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sebab itu hanya keinginan, tetapi bukan wasiat, sebab wasiat adalah pesan terakhir yang akan disampaikan kepada keluarga terdekatnya.
Sementara itu menurut Jabeet, pernyataan Syekh Ali Jaber yang ingin dimakamkan di Lombok diucapkannya saat mengisi ceramah di sana, artinya bukan wasiat.
Sebab, dia dan keluarga dekat tak pernah mendengar langsung dari Syehk Ali Jaber.
Ingin Dimakankan di Kota Madinah
Menurut dia, pernyataan tersebut hanya sebuah pernyataan saja.
Maka itu, Muhammad pun dalam kesempatan ini, untuk mengklarifikasi isu yang viral di media sosial bukanlah sebuah wasiat.
"Itu Bukan wasiat," kata Muhammad Jabeer di Rumah Sakit Yarsi, Jakarta, Kamis (14/1/2021).
Sebab jika itu wasit, maka akan disampaikan ke keluarga, baik itu dalam bentuk ucapan ataupun tertulis, tetapi hal itu tidak ada.
"Tak pernah wasiatkan ke kami secara ucapan dan tertulis." ujarnya.