PS Palembang Menggelar Seleksi Pemain Liga 3 Suratin U 17 & U 15, Askot PSSI Palembang Angkat Bicara
PS Palembang, menggelar seleksi pemain Tim Liga 3 Indonesia, Suratin U 17, dan U 15, dapat sorotan Asosiasi Kota PSSI Palembang
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: adi kurniawan
"Yang namanya klub itu dulu itu gabungan liga utama dan perserikatan."
"Liga utama PT Pusri, KTB, Semen Padang, Pardede Tex, Perkasa 78, Arseto Solo, dan beberapa lagi."
"Itu yang diakui klub dan perserikatan di Indonesia, Liga perserikatan yang amatir dan Liga utama yang profesional," katanya.
Tahun 2000, PSSI era kepemimpinan Agum Gumelar, digabung liga utama dan perserikatan menjadi klub.
Klub itu harus berbadan hukum, terdaftar di PSSI bisa yayasan atau PT.
Untuk menjadi klub baru harus memenuhi 7 persyaratan, antara lain badan hukum, memiliki tempat lapangan latihan sendiri atau mendapat surat izin pemakaian lapangan.
Memiliki pelatih ada syarat lainnya yang menjadi anggota PSSI itu adalah yang tercantum di PSSI Pusat.
Dulu perserikatan mana yang klub mana perserikatan dibagi kewenangannya.
Di statuta FIFA tidak mau kata kata pengurus, tapi asosiasi kalau dulu pengprov/pengcab.
Terakhir di perubahan statuta yang baru disebutkan Askot Askab.
Kewenangan Askab Askot mengurusi perkumpulan sepakbola yang ada di Askot.
Dulu ada Palembang klub PS Palembang, Pertamina, BSB, SFC.
Kalau perkumpulan PS Pusri, Unsri, PS Pertamina, PLN, PSAD, SAS, dll. Malah ada divisi 1 dan divisi 2.
Pengcab itu kata Syamsu Ramel yang bertugas memutar kompetisi antar perkumpulan.
Dia pembinaan wasit C3 di Askot, C2 di Asprov, C1 di PSSI Pusat.