Video Mesum Artis
TANPA GIsel, Nobu Minta Maaf:'INI Hukuman dari Tuhan. Saya Menyesal', 12 Jam Hadapi Penyidik
Menurut Michael Yukinobu de Fretes menjadi tersangka kasus video syur Gisella Anastasia, adalah hukuman dari Tuhan untuknya.
SRIPOKU.COM, JAKARTA - Di Polda Metro Jaya, Michael Yukinobu de Fretes menyesal dan meminta maaf, Senin (4/1/2020). Menurut Michael Yukinobu de Fretes menjadi tersangka kasus video syur Gisella Anastasia, adalah hukuman dari Tuhan untuknya.
Diketahui, Michael Yukinobu de Fretes sebagai tersangka kasus video syur Gisel diperiksa 12 jam di Polda Metro Jaya.
Saat itu, Michael Yukinobu de Fretes hanya menyampaikan permintaan maaf berkaitan video 19 detik tersebut.
Pria yang akrab disapa Nobu ini juga mengaku bakal kooperatif menjalani pemeriksaan.
Sayangnya Nobu tak mau menjelaskan mengenai hasil pemeriksaan.
“Selamat malam untuk hari ini saya memenuhi panggilan pemeriksaan dan sebagai warga Indonesia saya taat akan hukum"
"Saya akan berusaha kooperatif,” ucap Michael Yukinobu usai pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Senin malam.
Nobu juga menyampaikan penyesalannya.
“Untuk hal yang terjadi selama ini saya benar-benar menyesal dan minta maaf ke seluruh masyarakat Indonesia kepada keluarga dan pihak-pihak yang terkait"
"Saya benar-benar menyesal atas semua yang saya lakukan,” tambah Nobu.
Nobu merasa bahwa kasus tersebut sebagai hukuman baginya.
Michael Yukinobu de Fretes setelah menjalani pemeriksaan kasus video syur 19 detik di Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Senin (4/1/2021). (KOMPAS.com/Revi C Rantung)
“Ini hukuman dari Tuhan pada saya, saya mohon dukungan doa dan minta maaf,” ucap Nobu lagi.
Sebelumnya Michael Yukinobu de Fretes datang memenuhi panggilan kepolisian sejak pukul 10.15 WIB.
Sebelum diperiksa Nobu sempat menjalani rapid test dan swab antigen.
Hasilnya Nobu bebas dari covid-19 dan menjalani pemeriksaan.
Sementara untuk Gisel yang juga dipanggil hari ini tak bisa memenuhi pemeriksaan lantaran menjemput anaknya.
Gisel akan diperiksa pada Jumat 8 Januari mendatang.
11 Jam Diperiksa Polisi
Selama 11 jam Michael Yukinobu Defrates diperiksa polisi di Polda Metro Jaya.
Jadwal pemeriksaan pemeran pria video syur mirip Gisella Anastasia itu berlangsung hari ini, Senin (4/1/2020).
Diketahui, Michael Yukinobu Defrates diperiksa 11 jam oleh Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait kasus video syur mirip Gisel.
Selain itu, status Michael Yukinobu defretes tersebut menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus video syur Gisel.
Dari pantauan Kompas.com, Michael de Fretes memenuhi panggilan sejak pukul 10.15 WIB dengan menjalani protokol kesehatan, yakni rapid test dan swab antigen.
Namun hingga pukul 21.00 WIB atau sekira hampir 11 jam diperiksa, pria yang akrab disapa Nobu ini masih belum menampakkan diri.
Berdasarkan keterangan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus tinggal menunggu bagaimana kerja dari tim penyidik.
“Nanti hasilnya seperti apa, tidak usah berandai-andai, kita tunggu saja hasil dari pemeriksaan penyidik dan akan saya sampaikan hasilnya seperti apa,” kata Yusri di Polda Metro Jaya, Senin.
Sebelumnya Gisel yang juga diperiksa pada hari ini berhalangan hadir lantaran menjemput anaknya.
Pemeriksaan Gisel pun akhirnya diundur pada Jumat, 8 Januari mendatang.
“Saudari GA belum lama pengacaranya memberikan surat yang bersangkutan hari ini enggak bisa hadir dengan alasan menjemput anaknya yang pulang dari Bali dan juga ada beberapa hal yang disampaikan,” tutur Yusri.
“Dia (Gisel) minta dan kita jadwalkan untuk bisa hari jumat kita lakukan pemeriksaan sebagai tersangka,” tambah Yusri.
Pemeriksaan Gisella Anastasia sebagai Tersangka Kasus Video Asusila Dibatalkan
Pemeriksaan terhadap tersangka kasus video asusila Gisella Anastasia alias Gisel dibatalkan hari ini, pada Senin (4/1/2021).
Seharusnya, Gisella Anastasia menjalani pemeriksaan sebagai tersangka oleh penyidik Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Alasan pemeriksaan Gisella Anastasia tidak bisa dilakukan hari ini karena harus menjemput putrinya ke bandara yang baru selesai liburan di Bali.
Pemeriksaan mantan istri aktor Gading Marten dibatalkan hari ini dikemukakan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Mapolda Metro Jaya, Senin (4/1/2020).
"Tadi baru saja ada surat dari pengacara tersangka GA ke penyidik yang menyatakan GA tak bisa hadir memenuhi panggilan hari ini," ucap Yusri Yunus.
"Karena yang bersangkutan menjemput anaknya yang baru pulang liburan dari Bali," katanya lagi.
Penyidik, kata Yusri Yunus, akan menjadwal ulang pemeriksaan atas Gisella Anastasia pekan ini berkoordinasi dengan kuasa hukunmnya.
"Dari hasil koordinasi, penyidik menjadwalkan akan memeriksa Gisel pada Jumat 8 Januari, pekan ini," kata Yusri.
Sebelumnya tersangka video asusila lainnya yakni Michael Yukinobu de Fretes (36) mendatangi penyidik Subdit Siber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, Senin (4/1/2021).
Kedatangannya sekitar pukul 10.30, tanpa diketahui awak media di depan Gedung Ditreskrimsus.
Michael Yukinobu mengenakan baju kemeja panjang putih dipadu celana panjang krem.
Dia didampingi pengacaranya dan langsung masuk ke Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Penggemar olahraga Basket itu luput dari pantauan awak media mengenakan masker putih.
Keberadaannya baru diketahui saat berada di ruang tunggu Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Pria itu langsung masuk ke ruangan pemeriksaan penyidik Siber terkait video asusilanya dengan artis Gisella Anastasia.
Untu menjalani pemeriksaan polisi, Michael Yukinobu harus menjalani pemeriksaan kesehatan rapid test antibodi dan antigen.
"Jadi penyidik akan memeriksa seputar kegiatan kedua tersangka termasuk video mesum yang mereka buat di salah satu hotel di Medan," kata Yusri Yunus.
Nonreaktif
Sebelum menjalani pemeriksaan petugas, Michael Yukinobu menjalan rapid test antibodi dan rapid tes antigen.
"Kepada yang bersangkutan langsung kita lakukan rapid tes antibodi, dan hasilnya non reaktif," ujar Yusri.
Setelah itu, kata dia, penyidik melakukan tes swab antigen kepada Michael Yukinobu.
"Dan hasilnya juga non reaktif. Setelah itu barulah penyidik melakukan pemeriksaan," kata Yusri Yunus.
Sampai siang ini, pemeriksaan terhadap Michael Yukinobu masih berlangsung.
"Hasilnya seperti apa, kita tunggu saja, dan akan kita sampaikan. Kita jangan berandai-andai," katanya.
Gisella Anastasia dan Michael Yukinobu ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan hasil gelar perkara penyidik, Senin (28/12/2020) sore.
Penetapan tersangka berdasarkan hasil keterangan ahli Forensik IT, barang bukti, dan pengakuan kedua tersangka.
Keduanya dijerat pasal 4 ayat 1 jo pasal 29 dan atau pasal 8 UU 44 tentang pornografi dengan ancaman hukuman 6 hingga 12 tahun penjara.
Seperti diberitakan sebelumnya, adegan mesum tersebut dilakukan keduanya dalam kondisi mabuk minuman keras (miras).
Mereka mabuk setelah acara otomotif di Medan, Sumatera Utara, tahun 2017. Dalam acara ini, Michael Yukinobu bertindak sebagai asisten manajer.
"Tersangka GA dan MYD ini ada hubungan kerja, salah satunya event yang ada di Medan. Jadi MYD ini bekerja di Jepang"
"kemudian dipanggil oleh GA. Untuk bisa bergabung bersama-sama sebagai asisten manager," kata Yusri Yunus.
Setelah acara berakhir mereka bersantai dan menenggak minum keras.
"Minum miras ini diakui GA dan MYD usai menggelar event. Dengan kondisi saat itu dalam keadaan mabuk," ucap Yusri.
Dalam kondisi mabuk, keduanya melakukan hubungan intim dan Gisella Anastasia secara sengaja merekam adegan asusila tersebut untuk konsumsi pribadi.
Setelah selesai, Gisella Anastasia lalu mengirim video mesum tersebut kepada Yukinobu.
"Pengakuan GA memang dia yang merekam video itu pakai Handphone kemudian dikirim ke MYD melalui AiDrop dan sejak itu GA tidak tahu lagi dan kemudian viral di sosial media," ucap Yusri.
Selain itu, kata Yusri, Gisella Anastasia tidak ingat saat merekam video tersebut menggunakan handphone yang mana karena ponselnya ada dua.
"Pengakuan dia bingung handphone Iphone 7 apa 8 gitu loh, ini masih kita dalami lagi," ucap Yusri.
Yusri Yunus mengatakan, dua handphone tersebut sudah rusak dan satu lagi hilang.
"Jadi ada satu handphone rusak dan satu handphone hilang. Yang hilang pengakuannya (dikasih) ke manajernya dan yang rusak itu titip sama ponakannya," ujarnya.
Penyidik hingga kini masih memburu pelaku penyebar pertama video mesum tersebut.
"Masih kita lakukan penyelidikan. Jadi kita tidak stop sampe sini masih kita lakukan pengejaran siapa yang menyebarkan pertama," ucap Yusri Yunus.
Link Download Full Video Gisel Sempat Jadi Buruan Warganet
Kini, masuk babak baru kasus video Gisel yang viral di media sosial (medsos).
Diketahui, pelaku penyebaran video Gisel yang viral dan disebut-sebut mirip seorang penyanyi Gisella Anastasia, berhasil ditangkap, Rabu (12/11/2020).
Bahkan, penyebar video Gisel yang membuat warganet berburu link download video full Gisel itu, kini ditetapkan sebagai tersangka.
Ya, penangkapan penyebar video Gisel tersebut dilakukan oleh Subdit Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Menurut salah satu sumber Wartakotalive.com, identitas pelaku penyebar video Gisel hingga link video full Gisel jadi buruan warganet berinisial PP.
Dalam gelar perkara itu penyidik menyimpulkan ada dugaan tindak pidana pelanggaran penyebaran video syur Gisel itu.
"Pemilik akun Twitter ini yang menyebarkan video mirip Gisel itu pertama kali dan sudah ditangkap, inisialnya PP," kata sumber tersebut di Polda Metro Jaya itu, pada Kamis (12/11/2020).
Penyidik menambahkan, PP sudah ditahan setelah ditetapkan sebagai tersangka.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, menyimpulkan ada dugaan tindak pidana di dalam penyebaran video Gisel itu.
Yusri Yunus menegaskan, berdasar UU ITE dan UU Pornografi, jelas ada dugaan pelanggaran atau tindak pidana dalam viralnya dia video syur mirip artis tersebut.
"Pelapor dan saksinya sama, saksi ahli yang dimintai keterangan juga sama, dan pasal yang disangkakan untuk dua kasus video itu sama," kata Yusri Yunus.
Lebih lanjut, Yusri Yunus menyebut jika pihaknya fokus memburu pelaku yang menyebarkan pertama kali.
"Yang dikejar di sini adalah siapa yang menyebarkan pertama dan siapa yang menyebarkan masif."
"Intinya bahwa, penyidik nanti akan mengejar siapa penyebar pertamanya," lanjut Yusri Yunus.
Setidaknya ada lima akun Twitter yang telah dilaporkan ke polisi.
Namun, tiga dari lima akun yang dilaporkan telah mengapus unggahan video syur tersebut.
Meski begitu, polisi menyebut bahwa jejak digital tidaka akn pernah hilang.
Sehingga penghapusan konten pada akun bukan masalah bagi penyidik.
Roy Suryo Sebut Tingkat Kemiripan Video Lebih dari 70 Persen
Terkait dengan beredarnya video mirip Gisel, Pakar Telematika, Roy Suryo ikut angkat bicara.
Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah di kanal YouTube Intens Investigasi, Rabu (11/11/2020).
Roy Suryo mengaku telah melakukan analisa terhadap beberapa objek yang terdapat pada wajah perempuan dalam video tersebut.
Hasilnya, dikatakan Roy Suryo terdapat kemiripan lebih dari 70 persen.
"Makanya ketemu berapa persen perbandingannya," ungkap Roy Suryo.
"Hasilnya adalah ketemu antara 72 persen, ada yang 74 persen."
"Perbandingan ini sebenarnya kalau di atas 70 persen sudah mendekati (benar)," bebernya.
Tak hanya itu saja, Roy mengatakan bahwa beberapa objek lainnya juga dapat menjadi perbandingan.
Di antaranya tahi lalat, warna mata, hingga warna kulit.
"Ada juga beberapa perbandingan yang bisa jadi petunjuk, seperti tahi lalat, warna mata, kemudian warna kulit," kata Roy.
"Saya tidak menguji sampai ke kaki, karena memang dari wajah saja sudah cukup."
"Biasanya dari metode pengujian wajah itu sudah bisa kemudian menjadi petunjuk awal yang siap untuk diuji lebih lanjut," terangnya.
(Kompas.com/Tribunnews.com/Wartakotalive.com/BUM)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Michael Yukinobu de Fretes: Saya Benar-benar Menyesal dan Minta Maaf" dan di Tribunnews.com dengan judul "Michael Yukinobu de Fretes, Pria di Video Syur Gisel Sudah 11 Jam Diperiksa Polisi"
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Tersangka Kasus Video Syur Gisella Anastasia, Michael Yukinobu de Fretes: Saya Benar-benar Menyesal, https://wartakota.tribunnews.com/2021/01/05/tersangka-kasus-video-syur-gisella-anastasia-michael-yukinobu-de-fretes-saya-benar-benar-menyesal?page=all.
Editor: Panji Baskhara