Orangtua Streaming Via YouTube Instagram & Facebook, 236 Mahasiswa Unbara Diwisuda

Laporan wartawan Sripoku.com, Leni Juwita

SRIPOKU.COM, BATURAJA - Universitas Baturaja (UNBARA) mewisuda 236 mahasiswa di ballroom Hotel BIL Baturaja, Selasa (5/1/2021).

Tampak hadir Sekda OKU, DR Drs Ir H Achmad Tarmizi SE SH ST MT MSi MH, Sekretaris Yayasan Sebimbing Sekundang (YPSS), Drs H Suprijadi Jazid, Ketua Senat UNBARA, DR Ir H Gribaldi MSi,

Wakil Rektor I, Yunizir Djakfar SSos MIP, Warek II Dr Rini Efrianti SE MSi, Dekan FE Novegya Primandari SE MSi, Dekan FKIP Dr Bambang Sulistyo MPd,

Dekan Fak. Pertanian Dr Ir H Gribaldi MSi, Dekan FISIP Dra Umi Rahmawati MSi serta perwakilan Muspida OKU.

Baca juga: Distribusi Vaksin Covid-19 ke Kabupaten/Kota Tertunda,  Begini Penjelasan Dari Dinkes Sumsel

Tahun  2021 ini berbeda dari wisuda tahun –tahun sebelumnya dimana prosesi wisuda dilaksanakan dengan mengikuti protokol kesehatan seperti pembatasan jumlah yang hadir.

Selain itu, wali wisudawan tidak bisa melihat secara langsung, namun dapat dilihat secara Live Streaming Youtube, Instagram, Facebook

Dikesempatan itu Rektor Unbara Ir Hj Lindawati MZ, MT mengatakan  bulan Januari 2021 ini Unbara mewisuda sebanyak  236 sarjana baru.

Hingga  saat ini tercatat  sebanyak 9.748 sarjana lulusan Universitas Baturaja.

Dikatakan Hj Lindawati pada wisuda ke XXV tahun 2021 ini para wisudawan dan wisudawati dari FKIP jumlahnya lebih banyak yang berjumlah 81 sarjana.

Baca juga: Front Pembela Islam Sudah Berlalu, Rizieq Shihab Putuskan Nama Ini: Akronim Tetap FPI

Rektor Lindawati MT menjelaskan dengan penuh rasa bangga UNBRA mewisuda masing_masing:

dari FISIP  sebanyak 22 orang (jurusan Ilmu Komunikasi 1 orang dan Ilmu Pemerintahan 21 orang),

Fakultas Ekonomi Dan Bisnis sebanyak 72 orang (jurusan Manajemen 42 orang, Ekonomi Pembangunan 17 orang dan Akuntansi 13 orang).

Kemudian Fakultas Teknik Dan Komputer sebanyak 39 orang dari jurusan Teknik Sipil,

FKIP sebanyak 81 orang (jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia 40 orang, Bahasa Inggris 15 orang dan Tehnologi Pendidikan 26 orang)