Wacana Kenaikan Tunjangan Gaji PNS, Jika Itu Benar ASN di Palembang Janji Bakal Lebih Berinovasi

Laporan wartawan Sripoku.com, Rahmaliyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Wacana kenaikan tunjangan dan gaji ASN direspon para abdi negara sebagi penyemangat untuk meningkatkan kinerja. 

Laras, salah seorang ASN di lingkup Pemkot Palembang, mengatakan wacana kenaikan gaji dan tunjangan menjadi motivasi dan semangat kepada para ASN untuk meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

"Kalau itu memang benar, semoga jadi kabar baik untuk kami. Tentunya harus pula diimbangi dengan peningkatan kinerja," katanya Selasa (29/12/2020).

Baca juga: Fakta Gisel Selingkuh Saat Masih Istri Gading Marten, Kondisi Rumah Tangga Sebelum Cerai Terkuak

Selain itu, menurut Laras, dengan adanya pemberian gaji yang lebih besar, para ASN bisa memberikan kontribusi dalam bentuk inovasi-inovasi yang relevan dalam mendukung pembangunan daerah. 

"Adanya kenaikan gaji ini merupakan salah satu bentuk apresiasi kepada para asn atas loyalitas dalam bekerja," jelas wanita yang menjabat sebagai Kasubbag komunikasi pimpinan bagian protokol setda kota palembang. 

Selama enam tahun, dirinya mengaku menjadi abdi negara dengan banyak tantangan yang harus dilewati.

Terutama, bagaimana untuk terus menyesuaikan diri, beradaptasi dengan situasi lingkup kerja dan berkontribusi bagi Pemerintah Daerah serta masyarakat. 

Baca juga: Pergilah Kasih, Teteskan Air Mata, Gading Marten Nyanyikan Lagu Spesial untuk Gisel

"Sebagai ASN kita harus dinamis, jangan monoton.

Perlu ada inovasi yang bisa bermanfaat bagi pemerintah daerah. Karena kita juga bagian dari proses pembangunan daerah," ujarnya.

Seperti diberitakan Kompas.tv, pemerintah berencana menaikkan gaji pegawai negeri sipil (PNS) atau aparatur sipil negara (ASN) pada tahun depan atau 2021.

Besaran gaji yang diterima PNS atau ASN itu berasal dari kenaikan tunjangan yang nilainya cukup signifikan.

Tak tanggung-tanggung, penghasilan terendah untuk PNS/ASN di era Pemerintahan Jokowi nantinya berada di kisaran Rp 9 juta hingga Rp 10 juta.

Demikian diungkapkan Menteri PAN dan RB Tjahjo Kumolo.

Tjahjo Kumolo mengatakan, pemerintah akan mengoptimalkan tunjangan Aparatur Sipil Negara (ASN). Namun begitu, saat ini pemerintah masih tengah melakukan kajian mendalam.

Baca juga: TAK Banyak Bicara, Tahu Aib Mantannya Terbongkar Gading Marten :Pergilah Kasih