Kuasa Hukum FPI Beri Penjelasan Soal Rizieq Shihab Cukur Rambut hingga Plontos di Dalam Rutan
Setelah 15 hari berada di Rutan Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, ada yang berbeda dari penampilan Pimpinan FPI Muhammad Rizieq Shihab.
SRIPOKU.COM - Kuasa Hukum FPI Aziz Yanuar memberikan penjelasan soal penampilan baru Muhammad Rizieq Shihan di Rutan Polda Metro Jaya.
Setelah 15 hari berada di Rutan Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, ada yang berbeda dari penampilan Pimpinan FPI Muhammad Rizieq Shihab.
Saat ini penampilan pria yang kerap disapa Habib Rizieq ini botak plontos.
Hal ini diketahui berdasarkan foto yang beredar di media sosial.
Saat petugas melakukan pemeriksaan kesehatan kepada Habib Rizieq di dalam rutan.
Dikonfirmasi, Kuasa Hukum FPI Aziz Yanuar memastikan penampilan rambut Habib Rizieq yang dicukur hingga botak bukan atas kewenangan pihak rutan Polda Metro Jaya, melainkan atas permintaan sendiri.
"HRS minta tolong pihak rutan minta dicukur. Bahkan itu alat dan pisau dari pihak keluarga," kata Azis saat dikonfirmasi, Jumat (25/12/2020).
Ia mengatakan Habib Rizieq memang rutin mencukur rambutnya hingga botak.
Bahkan rutinitas itu telah dilakukan sejak di Arab Saudi.
"Habib beberapa pekan sekali sejak di saudi memang begitu," katanya.
Minta Dikirim Kurma
Dari balik jerusi besi, Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab akan berpuasa setiap hari.
Hal itu disampaikannya melalui sebuah tulisan yang disampaikan untuk anak dan istri Rizieq Shihab.
Di dalam surat Rizieq Shihab meminta beberapa keperluan diantara kurma.
Kurma nantinya akan ia gunakan untuk sahur.
Sehingga keluarganya hanya perlu sekali mengantar makanan pas buka saja.
Kuasa Hukum Habib Rizieq, Aziz Yanuar, membenarkan soal surat tersebut ketika dikonfirmasi Tribunnews, Senin (14/12/2020).
Pertama, Habib Rizieq mendoakan keluarganya agar senantiasa diberi kesehatan.
"Semoga Umi dan semua anak-anak Abah (Ayah atau Bapak) selalu sehat dan berkah serta dalam lindungan Allah SWT," tulis Rizieq Shihab.
Pemimpin FPI itu mengabarkan kepada keluarga perihal kondisinya di sel tahanan.
Selama berada di sana, dia akan berpuasa setiap hari.
Karenanya, Habib Rizieq hanya meminta dikirim makanan sehari sekali saja untuk keperluan buka.
Sementara sahur cukup menggunakan kurma atau cemilan.
"Alhamdulillah Abah saat ini ada dalam sel yang pernah Abah tempati dulu dan Abah dalam kondisi sehat wal'afiat, aman dan nyaman, tenang, dan senang," lanjutnya.
"Semua petugas tahanan baik. Setiap hari InsyaAllah SWT, Abah akan puasa, sehingga kiriman makanan ke Abah cukup sekali saja menjelang buka puasa."
"Sedangkan untuk sahur, cukup kurma dan cemilan saja. Boleh juga kirim teh atau susu di termos kecil untuk buka."
Dalam surat tersebut, Habib Rizieq turut menyinggung revolusi akhlak.
"Terkait pesanan Abah berupa kitab-kitab dan keperluan sehari-hari, jangan dikirim sekaligus, tapi bertahap."
"Salam Abah buat semua Habib dan ulama serta umat agar sabar dan tetap semangat revolusi akhlak. Jangan lupa selalu jaga prokes. Semoga wabah corona segera berlalu," tutupnya sebelum membubuhkan tanda tangannya.
Ditahan usai diperiksa
Rizieq Shihab ditahan penydik Polda Metro Jaya setelah menjalani pemeriksaan sejak pukul 11.30 hingga 22.00 WIB, Sabtu ( 12/12) 2020) terkait kasus kerumunan di Petamburan, Jakarta Pusat.
Selama hampir 12 jam diperiksa, Rizieq Shihab dicecar 84 pertanyaan oleh penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya.
"Di dalam pemeriksaan, penyidik memberikan 84 pertanyaan kepada tersangka MRS," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, Minggu (13/12/2020).
Seusai menjalani pemeriksaan, Rizieq Shihab langsung ditahan di Rutan Narkoba Polda Metro Jaya.
Saat keluar dari Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Rizieq Shihab mengenakan baju tahanan berwarna oranye dengan tangan diborgol.
"Tersangka MRS kita tahan dimulai 12 Desember 2020 selama 20 hari ke depan. Jadi (ditahan) sampai tanggal 31 Desember 2020," tutur Argo.
Menurut Argo, alasan penahanan terbagi menjadi dua, yakni objektif dan subjektif.
Terkait alasan objektif, Rizieq Shihab ditahan karena ancaman hukumannya di atas enam tahun penjara.
"Untuk (alasan) subjektif agar pertama tidak melarikan diri, tidak menghilangkan barang bukti dan tidak mengulangi perbuatan," kata Argo.
"Selain itu tentunya juga untuk memudahkan proses penyidikan," tambahnya.
Kini, Habib Rizieq Shihab pun kembali menjadi tersangka dalam kasus kerumunan massa di Megamendung, Bogor, Jawa Barat.
Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian Djajadi menyatakan telah menetapkan Habib Rizieq Shihab sebagai tersangka kasus kerumunan di Megamendung, Bogor, Jawa Barat.
"Sudah keluar (status) tersangka (kerumunan) Megamendung. RS tersangkanya, Rizieq," kata Andi di Kantor Komnas HAM, Jakarta Pusat, Rabu (23/12/2020).
Menurut Andi, saat ini Rizieq Shihab masih sebagai tersangka tunggal dalam kasus tersebut.
Sebab berbeda dengan kerumunan di Petamburan, kegiatan di Megamendung tidak ada kepanitiaan.
Dalam kasus ini, Rizieq diduga melanggar Pasal 14 ayat (1) dan ayat (2) Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular, Pasal 93 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan, dan Pasal 216 KUHP.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Habib Rizieq Cukur Rambut Hingga Plotos di Dalam Rutan, Ini Penjelasan Kuasa Hukum FPI,