Jarang Terjadi Tolak Jadi Wakil Menteri, Sekum Muhammadiyah Abdul Mu'ti Diacungkan Jempol
Persoalan reshuffle Kabinet Indonesia Maju di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo masih saja menjadi pembicaraan hangat di tengah masyarakat.
Mendapat tawaran tersebut, dirinya mengaku harus bermusyawarah kepada pihak keluarga dan meminta nasihat dan petunjuk kepada Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.
"Perasaan saya biasa saja (ketika mendapat telepon). Saya sampaikan kepada Mendikbud, saya harus musyawarah dengan keluarga dan minta nasihat Pak Haedar selaku Ketua Umum PP Muhammadiyah," ujarnya melalui aplikasi pesan WhatsApp, Kamis (24/12/2020).
Setelah melalui berbagai pertimbangan, dirinya kemudian memutuskan untuk tidak bergabung dalam Kabinet Indonesia Maju tersebut.
Mu'ti beralasan, dirinya tidak bergabung karena merasa tidak mampu mengemban amanah yang berat.
"Saya sampaikan keberatan itu kepada Pak Haedar, Ketua Umum PP Muhammadiyah," kata dia.
Mu'ti melanjutkan, pesan tersebut kemudian diteruskan Haedar kepada Mensesneg Pratikno.
"Sampai Selasa malam saya masih dihubungi protokol istana untuk bersiap pelantikan Rabu pukul 9," katanya lagi.
Namun keputusan tersebut batal para Rabu (23/12/2020) pagi.
"Pagi, setelah shalat Subuh saya kontak Pak Mensesneg soal pelantikan. Beliau jawab saya tidak jadi masuk Kabinet Kerja. Mendengar jawaban itu saya langsung mengucap Alhamdulillah," kata dia.
Lebih lanjut, Mu'ti menegaskan keputusannya tidak bergabung dalam Kabinet Indonesia Maju hanya soal pilihan hidup dan tidak ada persoalan apa pun.
"Jadi tidak ada masalah antara PP Muhammadiyah dengan Pemerintah. Saya ngukur kemampuan diri," katanya.
"Dalam falsafah Jawa, dadiyo wong sing biso rumongso, ojo rumongso biso (Jadilah orang yang bisa menempatkan diri, dan jangan menjadi orang yang merasa bisa)," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Sekum Muhammadiyah Abdul Mu'ti Menolak Jadi Wakil Menteri, Hidayat Nur Wahid Beri Apresiasi, https://wartakota.tribunnews.com/2020/12/25/sekum-muhammadiyah-abdul-muti-menolak-jadi-wakil-menteri-hidayat-nur-wahid-beri-apresiasi?page=all