Login sscasn.bkn.go.id Daftar PPPK Kemendikbud, Lengkapi Syarat Guru Honorer Diangkat PPPK 2021
Namun, calon pendaftar PPPK 2021 dapat menjadikan referensi alur pendaftaran PPPK tahun 2019 untuk gambaran.
Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Welly Hadinata
SRIPOKU.COM - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) akan membuka seleksi penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang dikhususkan untuk guru honorer pada tahun 2021 mendatang.
Pemerintah membuka kesempatan bagi para guru honorer, termasuk guru tenaga honorer kategori 2 (eks-THK-2), untuk mendaftar dan mengikuti ujian seleksi menjadi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2021.
Seleksi PPPK terbuka bagi guru honorer yang terdaftar di Data Pokok Pendidikan (Dapodik), serta lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang saat ini tidak mengajar.
Pelaksanaan tes seleksi PPPK 2021 akan dilaksanakan secara online, sehingga semua guru honorer yang ada bisa mengikuti asalkan sesuai kriteria menjadi peserta.
Bahkan jika gagal pada tes pertama seleksi PPPK 2021, bisa mengulang tes kedua dan ketiga.
Agar dapat lolos seleksi sebagai PPPK 2021, pelamar perlu memenuhi syarat-syarat yang sudah ditetapkan.
Tak cuma sekadar melengkapi syarat-syaratnya, peserta yang mendaftar juga harus belajar agar lulus.
Syarat Guru Honorer Diangkat Jadi PPPK 2021
Mengacu pada syarat PPPK tahun 2019, berikut ini adalah informasi syarat pendaftaran PPPK:
-Merupakan tenaga honorer K-II
-Maksimal berumur 59 tahun (per 1 April 2020)
-Pendidikan terakhir minimal S1/D4 (program studi atau jurusan relevan dengan mata pelajaran di kurikulum)
-Menandatangani Surat Pernyataan kesediaan untuk ditempatkan di sekolah negeri Kabupaten/kota/provinsi
sesuai wilayah tempat mengajar serta berdasarkan kebutuhan guru saat ini.
-Aktif mengajar hingga pendaftaran PPPK dibuka dan dibuktikan surat tugas dari Kepala Sekolah/Kepala Dinas.
Pada surat dicantumkan informasi berikut.
* NUPTK/NIK
* Nama
* Tempat dan tanggal lahir
* Nama sekolah
* Mata pelajaran
* Kabupaten/kota/provinsi
Alur Pendaftaran PPPK 2021
Tahapan pendaftaran PPPK tahun 2021 belum dirilis secara resmi.
Namun, calon pendaftar PPPK 2021 dapat menjadikan referensi alur pendaftaran PPPK tahun 2019 untuk gambaran.
1. Pembuatan akun melalui laman sscasn.bkn.go.id
2. Pelamar memilih menu PPPK atau ssp3k.bkn.go.id
3. Melakukan registrasi dan mengisi data yang diperlukan, yaitu.
* Nomor Perserta Ujian K-II
* Tanggal lahir
* Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Kartu Keluarga (KK) atau NIK Kepala Keluarga
* Alamat email aktif, kata sandi atau password, dan pertanyaan keamanan
* Pasfoto formal dengan ukuran minimal 120 KB maksimal 200 KB (format .JPG atau .JPEG)
4. Mencetak Kartu Informasi Akun setelah semua data terisi
5. Melakukan login di laman SSP3K dengan NIK dan kata sandi yang sudah terdaftar
6. Melengkapi Data yang diperlukan
* Foto diri sambil memegang KTP dan Kartu Informasi Akun
* Memilih jabatan dan melengkapi riwayat pendidikan
* Melengkapi biodata
* Mengnggah dokumen yang diperlakukan (sesuai yang disyaratkan instansi)
* Memeriksa data yang sudah diisi pada form resume
* Mencetak Kartu Pendaftaran
7. Menunggu tim verifikator untuk memeriksa berkas dokumen yang sudah di-upload atau dikirim
8. Pelamar yang lolos seleksi administrasi akan memperoleh kartu ujian sebagai syarat mengikuti tahapan selanjutnya
9. Panitia seleksi PPPK di setiap instansi akan mengumumkan kelulusan pelamar.
Baca juga: Kabar Gembira, Guru Honorer Punya Kesempatan Jadi PPPK di 2021, Ini Cara Daftar, Syarat dan Formasi
Baca juga: Tunjangan Guru Honorer Kini Rp 4 Juta: Nadiem Makarim Rekrut 1 Juta Guru PPPK, Penerimaan 2021
Berikut sepuluh contoh soal kompetensi menajerial yang digunakan pada seleksi PPPK 2019, diantaranya sebagai berikut:
1. Bagaimana Anda membagi tugas kepada rekan dan bawahan Anda?
A. Saya membaginya sesuai dengan kepribadian dan sifat
B. Saya membaginya sesuai dengan minat dan keinginan
C. Saya membaginya sesuai dengan keahlian dan ketrampilan
D. Saya membaginya sesuai dengan minat dan kemampuan
E. Saya membaginya sesuai dengan bakat
2. Apakah Anda membuat daftar harian urgensi dan prioritas dan pekerjaan
A. Saya mencatat untuk pertimbangan, sasaran dan deadline
B. Saya jarang mencatat tetapi terekam selalu dalam pikiran saya
C. Saya tidak membutuhkan daftar harian dan melakukan sesuai dengan yang terdekat dan
terpenting
D. Saya selalu mencatat untuk pertimbangan mengambil keputusan
E. Saya kadang mencatatnya kadang tidak.
3. Apakah Anda sebagai seorang pemimpin mendelegasikan tugas kepada staf Anda?
A. Saya mendelegasikan semua tugas kepada semua staf dan saya sebagai pengontrol dan pengawas
B. Saya mendelegasikan sebagian tugas kepada staf dan sebagian kepada saya
C. Saya mendelegasikan tugas biasa kepada staf dan tugas penting untuk saya
D. Saya mendelegasikan sebagian kecil tugas kepada staf
E. Saya mendelegasikan sebagian besar tugas kepada staf
4. Seberapa seringkah Anda berusaha dengan aktif untuk mecegah gangguan( tamu, rapat,
telepon) yang biasanya selalu mengacaukan hari kerja Anda
A. Saya tidak merasa terganggu dengan itu
B. Saya selalu menyortir seberapa penting hal tersebut terlebih dahulu
C. Saya selalu menolak dan menjauhi hal tersebut agar pekerjaan selesai dengan baik
D. Tergantung situasi apakah dipenuhi atau tidak
E. Saya merasa terganggu dengan hal itu
5. Seberapa sering gagasan Anda diterima dan dijalankan dengan baik oleh tim atau rekan kerja
A. Selalu, gagasan saya cemerlang dan selalu diterima
B. Kadang- kadang, jika ide baik itu muncul
C. Sering, kebanyakan gagasan saya unik sehingga dapat diterima
D. Saya jarang mengemukakan ide
E. Kadang- kadang ide diterima
6. Seberapa pentingkah kekompakan tim bagi Anda?
A. Tidak terlalu penting karena yang terpenting adalah target tercapai
B. Penting tapi bukan yang utama
C. Biasa saja karena kita di dunia profesional tidak begitu perlu kedekatan
D. Cukup penting karena merupakan dorongan untuk mencapai tujuan
E. Penting tapi yang utama adalah target
7. Bagaimana pendapat Anda tentang masalah yang sedang dihadap tim?
A. Saya menganggap masalah tim adalah masalah saya juga sehingga saya akan
menyelesaikannya
B. Ketua tim adalah penanggungjawab terbesar masalah tersebut
C. Orang yang membuat masalah itu adalah penanggungjawab terbesar
D. Masalah tim adalah masalah bersama yang harus diselesaikan oleh tim
E. Masalah tim adalah masalah bersama yang harus diselesaikan oleh ketua tim
8. Bagaimana Anda merespon target pencapaian rekan kerja Anda?
A. Saya mudah melakukan apreseasi positit terhadap rekan kerja
B. Saya akan memberikan apreseasi positif kepada rekan kerja yang memang progressnya
C. Saya akan memberikan apreseasi sekedarnya , jika baik aya katakan baik dan jika tidak
saya katakan tidak
D. Saya jarang memberikan apreseasi kepada rekan kerja kecuali memang luarbiasa
E. Saya akan memberikan apreseasi kepada rekan kerja
9. Apakah Anda merasa sulit meminta tolong pada seorang teman untuk melakukan sesuatu
untuk Anda?
A. Merasa sulit karena tidak ingin memberatkan orang lain atas tugas saya
B. Jika dalam kondisi benar- benar mendesak maka saya akan meminta tolong pada orang lain
C. Tergantung situasi dan urgensi terkadang saya minta tolong, terkadang tidak jika tidak
dibutuhkan
D. Jarang meminta tolong karena tugas tersebut sudah menjadi tanggungjawab saya
E. Selalu meminta tolong meskipun tugas tersebut sudah menjadi tanggungjawab saya
10. Bagaimana pendapat Anda tentang pencapaian target tim Anda dan individu?
A. Target individu tercapai, maka target tim akan tercapai
B. Target tim utama, meskipun target individu tidak tercapai
C. Sebisa mungkin kedua target tercapai meskipun tidak bisa mencapai 100%
D. Mencapai target tim dulu lalu menyelesaikan target individu
E. Hanya mendahulukan target tim, jika waktu cukup baru mengerjakan target individu