Buronan KPK
Edhy Prabowo Jadi Tersangka, Buronan KPK Harun Masiku Jadi Sorotan
KPK memperoleh apresiasi setelah atas operasi penangkapan Menteri Edhy Prabowo dan kurang dari 24 jam menjadikannya tersangka menerima suap.
lihat foto
SRIPOKU.COM --- Komisi Pemberatasan Korupsi memperoleh apresiasi atas operasi tangkap tangan (OTT) Tim Satuan Tugas KPK terhadap Menteri Kelautan dan Peringatan (KKP) Edhy Prabowo dan kemudian kurang dari 24 jam menetapkannya sebagai tersangka.
Di balik penangkapan dan penetapan tersangka Edhy Prabowo, KPK disoroti atas gagalnya menangkap buronan Harun Masiku, yang dijadikan tersangka kasus suap terhadap anggota Komisi Pemilihan Umum Wahyu Setiawan.
Wahyu Setiawan ditangkap dalam operasi OTT ketika ia akan berangkat menggunakan pesawat di Bandara Soekarno-Hatta, terbukti menerima suap untuk upaya mengabulkan permintaan Harun Masiku ditetapkan sebagai calon terpilih anggota DPR RI 2019 daerah pemilihan Sumatera Selatan untuk menggantikan almarhum Nazaruddin Kiemas.
Baca juga: Penyidik KPK Novel Baswedan Diminta Ikut Memburu Harun Masiku
Baca juga: Sandiaga Uno Calon Kuat Gantikan Edhy Prabowo Jadi Menteri Kelautan dan Perikanan
Sampai saat ini, Harun Masiku menyandang status buronan KPK lebih 300 hari. Nama Harun Masiku, kembali menjadi trending di media sosial Twitter pada Kamis (26/11), beberapa saat setelah Edhy Prabowo dijadikan tersangka.
Kinerja KPK dipertanyakan justeru dengan cepat menangkap Edhy Prabowo dan menetapkannya sebagai tersang, tetapi hal serupa tak dilakukan untuk mencari buron Harun Masiku.
Kini, sedikit terjawab alasan di balik hal itu.
Mantan Kepala Biro Humas yang mengundurkan diri dari KPK, Febri Diansyah, mengungkap kinerja penyidik KPK.
Melalui akun Twitter @febridiansyah, Febri menyindir bahwa KPK harus serius mencari sosok Harun Masiku.
Febri mengungkapkan, ternyata tim penyidik yang mencari Harun Masiku berbeda dengan tim yang menangkap Nurhadi dan kawan-kawan maupun tim Satgas KPK yang menangkap Edhy Prabowo.
Febri menyarankan, agar KPK sudah saatnya melibatkan tim tersebut untuk menangkap Harun Masiku yang juga politisi PDI Perjuangan.
"Kerja KPK kemarin memunculkan harapan sekaligus pertanyaan ttg Harun Masiku.
Saya kira hal ini wajar, apapun tone pertanyaan tsb.. Tinggal KPK buktikan serius mencari. Bukan asal2an.
Dan Saya kira, mgkn sudah saatnya tim yg berhasil menangkap Nurhadi dkk & OTT KKP dilibatkan," cuit @febridiansyah.
Lebih dalam, Febri mengingat soal polemik penyidik OTT Harun Masiku.
"Dulu smpat ada polemik penggantian tim Penyidik yg OTT Harun Masiku..
