Waktu Pengambilan Video Polwan Polres Mesuji Sedang Menghisap Sabu Terungkap, Terjadi di OKI Sumsel
Video seorang polisi wanita (Polwan) di Polres Mesuji sedang menghisap sabu beredar luas di sosial media.
SRIPOKU.COM -- Video seorang polisi wanita (Polwan) di Polres Mesuji sedang menghisap sabu beredar luas di sosial media.
Ternyata ada fakta menarik terkait polisi wanita Polres Mesuji berinisial DA tersebut.
DA ternyata mengisap sabu saat sedang bertugas mengungkap kasus narkoba di Sungai Ceper, OKI, Sumatra Selatan.
"Yang bersangkutan sedang melaksanakan tugas undercover penangkapan narkoba di Sungai Ceper, OKI," kata Kepala Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Mesuji AKBP Alim, Jumat (20/11/2020).
Atas tindakan DA tersebut, AKBP Alim kembali menegaskan, jika DA telah dicopot dari jabatan sebagai Kanit Satuan Narkoba Polres Mesuji.
"Ya sudah kami berhentikan dari jabatannya. Agar tidak jadi polemik. Walaupun sebenarnya yang bersangkutan banyak prestasi penangkapan dan pengungkapan kasus-kasus narkoba di lapangan," ujar Alim.
Alim menegaskan, pihaknya telah menyerahkan penanganan kasus tersebut ke Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Mapolda Lampung.
Sementara pengamat hukum dari Universitas Lampung Heni Siswanto mengatakan, dalam tugas apapun termasuk penyamaran, tidak dibenarkan polisi melakukan tindak pelanggaran hukum.
Mengonsumsi narkoba adalah bagian dari pelanggaran hukum.
Polisi harus melakukan pemeriksaan kasus ini secara tuntas.
Ia berharap, polisi tidak melindungi yang bersangkutan dengan alasan sedang melakukan penyamaran.
Baca juga: Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Ungkap Cuti Bersama Akhir Bulan Lalu Sumbang Angka Covid-19
Baca juga: Jabat Kanit Satnarkoba Polres Mesuji & Berprestasi, Oknum Polwan Penghisap Sabu Dibebastugaskan
Baca juga: Dokumen Rahasia Donald Trump Bocor: Isinya Skenario AS Menyerang Lima Kelemahan China
"Secara etika dan moral, oknum polwan ini harus menerima konsekuensi. Dan karena dia aparat yang harusnya memberi contoh dan mengayomi masyarakat namun justru melakukan pelanggaran, maka konsekuensinya lebih berat. Polisi harus membuka kasus ini dan obyektif," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, beredar sebuah video berdurasi 57 detik yang memperliatkan DA bersama seorang perempuan sedang mengisap sebuah botol diduga bong.
Video tersebut tersebar di pesan WhatsApp.
DA terlihat mengenakan kaus hitam serta celana jins berwarna biru muda sembari berbincang dengan rekannya di sebuah rumah.