Sejumlah Pohon Alpukat & Rumah Warga di Pagaralam Diserang Hama Ulat, Padahal Sedang Musim Panen

Warga juga khawatir jika hama ulat yang sudah sangat banyak tersebut masuk ke dalam rumah.

Penulis: Wawan Septiawan | Editor: Refly Permana
SRIPOKU.COM/WAWAN SEPTIAWAN
Tampak warga Pagaralam yang menunjukan hama ulat yang menyerang tanaman alpukat miliknya. 

Laporan Wartawan Sripoku.com, Wawan Septiawan

SRIPOKU.COM, PAGARALAM - Lagi-lagi masyarakat Pagaralam resah akibat tanaman alpukat kembali diserang hama ulat.

Adapun hama ulat ini sudah sangat mersahkan karena hampir memenuhi seluruh bagian pohon alpukat milik warga.

Banyaknya hama ulat bulu ini membuat petani tidak bisa memanen buah alpukat lantaran tidak bisa memanjat pohon untuk mengambil buahnya.

Baca juga: Sadam Buronan Kasus Perampokan di Muba Tewas Baku Tembak dengan Polisi, 8 Tahun Gonta Ganti Nama

Selain resah karena tidak bisa memanen alpukat, warga juga khawatir jika hama ulat yang sudah sangat banyak tersebut masuk ke dalam rumah.

Pasalnya ulat yang tidak hanya berada di pohon, namun mulai berada di dinding rumah.

Salah satu warga Pagaralam, Aryus mengatakan, pihaknya sangat resah dengan kondisi banyaknya ulat di pohon alpukat miliknya.

Baca juga: Keterlaluan Bayi Baru Lahir Dikubur Hidup-hidup Berhasil Diselamatkan, Kepalanya Terlihat Menyembul

"Banyak sekali dek, bahkan sudah memenuhi seluruh daun sampai ke batang pohon. Akibatnya kami tidak bisa memanen buahnya," ujarnya.

Ditambahkannya warga meminta dinas terkait untuk dapat melakukan penanggulangan hama tersebut. Agar warga bisa memanen buah alpukat yang memang menjadi salah satu sumber penghasilan warga.

"Biasanya setiap hari selalu ada pengepul yang datang untuk membeli buah Alpukat kami ini. Namun sejak banyaknya ulat ini mereka takut untuk mengambil buahnya," katanya.

Baca juga: Poltekpar Palembang di Bawah Naungan Kemenparekraf RI, Siap Hasilkan SDM Kualitas Internasional

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kota Pagaralam, Gunsono melalui Kabid Hultikultura, Dessy mengatakan, pihaknya akan menindaklanjuti keluhan petani alpukat tersebut.

Pihaknya akan meminta petugas untuk melakukan pengecekan kelapangan untuk mengetahui jenis hama ulatnya.

"Kami memang memiliki petugas pengendali hama. Jadi nanti kami akan meminta petugas untuk melakukan pengecekan ke lapangan agar bisa tahu bagaimana cara mengendalikan hama ulat yang dikeluhkan warga tersebut," katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved