Begal Jakarta
Polisi Masih Memburu Begal Sepeda Perwira Marinir, Korban Sudah Dibuntuti
JAJARAN Polda Metro Jaya masih memburu empat pelaku pembegal perwira Korps Marinir TNI-AL. Gunakan rekaman CCTV untuk identifikasi pelaku.
SRIPOKU.COM – Jajaran kepolisian dari Polda Metro Jaya masih memburu pelaku yang membegal perwira Korps Marinir TNI-AL. Korban Kol Pangestu Widiatmoko kondisi sudah mulai membaik, setelah terjatuh saat aksi terjadi Senin (26/10) pagi.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, aparatnya telah mempelajari rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian di Jl Medan Merdeka Barat. Peristiwa itu terjadi diseberang kantor Kementerian Pertahanan, kawasan Monas.
"Jadi (dari rekaman CCTV) memang mereka sudah niat melakukan begal, korban dibuntuti" kata Yusri kepada wartawan di Jakarta, Rabu (28/10).
Dikatakan, pelaku berjumlah empat orang, menggunakan dua sepeda motor dan saling berboncengan.
"Setelah kami cek CCTV, ternyata ada dua sepeda motor dengan empat orang saling berboncengan," kata Yusri Yunus.
Kolonel Pangestu menjadi korban pembegalan di Jl Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin lalu. Ketika itu, Pangestu bersepeda dari kediaman di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.
Dalam peristiwa itu, pelaku mencoba mengambil tas korban yang diletakkan di sepeda. Namun gagal, karena Pangestu melawan.
Namun, Pangestu terjatuh dari sepedanya dan mengalami luka robek di pelipis kiri dan memar di bagian belakang kepala.
Begitu aksi gagal, para pelaku langsung melarikan diri. Sementara Pangestu dibawa ke RS TNI-AL Mintoharjo di Jl Gatot Subroto, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.
Data di kepolisian, aksi begal itu mengakibatkan Pangestu mengalami luka-luka. Disebutkan,
sekira pukul 06.45 WIB, Pangestu melintas di bawah jembatan penyeberangan orang di seberang jalan Gedung Kemenhan,
Saat itu, Pangestu mengayuh sepeda MTB KHS dengan suspensi ganda. Korban melihat gelagat akan menjadi sasaran begal, dan Pangestu berusaha mempertahankan tas tersebut.
Beberapa saat setelah kejadian, Pangestu ditolong polisi jaga Polda, Briptu Angga dan petugas sekuriti Pamdal Monas. Selanjutanya, Pangestu dibawa ambulans menuju RSAL Mintoarjo didampingi Briptu Angga.
Rekaman video pasca-Kejadian ini sempat viral di media sosial komunitas pesepeda. Dalam catatan Warta Kota, dalam sepekan terakhir terjadi tiga kali aksi begal yang menyasar pesepeda di jalan ramai.
Kejadian pertama terjadi di depan Lapangan Tembak, Senayan , Jakarta Selatan. Kejadian berikutnya di depan Gedung DPR/MPR.
_______________________
Sumber: Tribunnews.com, https://www.tribunnews.com/metropolitan/2020/10/28/pelaku-begal-ternyata-sudah-buntuti-kolonel-marinir-pangestu-sebelum-beraksi.