Hikmah Dibalik Jalankan Puasa di Hari Senin Kamis, Dosanya Diampuni Allah dan Dibukanya Pintu Surga
Tak sedikit yang bertanya mengapa puasa sunah harus dilakukan pada hari Senin dan Kamis? Berikut ini keutamaan Hari Senin dan Kamis.
Penulis: Tria Agustina | Editor: Welly Hadinata
"Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih"
Kedua
ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
'Dzahaba-zh Zama’u, Wabtalati-l ‘Uruuqu wa Tsabata-l Ajru, Insyaa Allah'
"Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah, dan telah diraih pahala, insya Allah (jika Allah menghendaki)."
• Bacaan Dzikir Sore Lengkap Bahasa Arab, Latin dan Terjemahan, Doa & Wirid Al Matsurat Amalan Nabi

• Bacaan Dzikir Sore Lengkap Bahasa Arab, Latin dan Terjemahan, Doa & Wirid Al Matsurat Amalan Nabi
Hikmah Berpuasa pada Hari Senin Kamis
Ditentukannya puasa pada hari Senin dan Kamis tentu saja bukan tanpa alasan.
Hal ini lantaran terdapat nilai dan hikmah yang terkandung dalam puasa sunnah Senin Kamis.
Tak sedikit yang bertanya mengapa puasa sunah harus dilakukan pada hari Senin dan Kamis?
Mengapa tidak di hari lain, misalnya saja Rabu atau Sabtu?
Dalam Buku Pintar Panduan lengkap Ibadah Muslimah karya Muhammad Syukron Maksum dijelaskan, bahwa nilai-nilai yang terkandung dari puasa sunnah Senin Kamis sangat banyak, diantaranya sebagai berikut.
Hari Kelahiran Rasulullah SAW, Penetapan Kenabian dan Diturunkannya Al-Quran
Hari Senin merupakan hari kelahiran Rasulullah Muhammad SAW.
Selain itu, pada hari Senin pula, Rasulullah menerima waktu untuk pertama kalinya yang disampaikan oleh malaikat Jibril.
Hal ini berdasar penuturan Abu Qatadah ra, Rasulullah SAW ditanya tentang berpuasa pada hari Senin, lalu beliau bersabda.