Viral Kertas 'Minta Tolong' di Acara Mata Najwa, Najwa Shihab Klarifikasi Kondisinya Kini, I Hope!

SRIPOKU.COM - Meski bukan berasal dari kalangan artis, popularitas Najwa Shihab memang tak diragukan lagi.

Apapun tentang dirinya selalu menjadi perhatian publik hingga menjadi pembicaraan hangat di media sosial.

Apalagi setiap acara yang dibintanginya selalu saja memiliki kejutan demi kejutan hingga membuat orang tepukau.

Seperti yang diketahui, Najwa Shihab dikenal sebagai jurnalis wanita tangguh yang tak takut mengungkap berbagai kasus yang terjadi di Indonesia.

Bahkan Najwa Shihab juga dikenal sebagai sosok yang kritis dan sering memberikan pertanyaan menyudutkan untuk beberapa sosok politisi.

Baru-baru ini sebuah aksi Najwa Shihab tampak viral di Twitter.

Dalam sebuah cuplikan video yang beredar, tampak Najwa Shihab mengangkat secarik kertas bertuliskan "tolong saya segera" saat memandu program Mata Najwa Trans 7, Rabu (7/10/2020).

Banyak warganet yang berspekulasi bahwa di balik layar, Najwa Shihab dalam kondisi yang kurang baik.

Sontak warganet khawatir dengan kondisi sang jurnalis senior itu.

• Tingkah Isengnya Jadi Petaka, Kartika Putri Dimarahi Guru SMP, Habib Usman Sebut Tak Punya Akhlak!

• Terancam Dilaporkan Pendukung Puan Maharani, Nikita Mirzani Dibela Rocky Gerung, Nyai Tahu Pancasila

Namun tak butuh waktu lama, Najwa Shihab langsung mengklarifikasi soal video viral itu.

Melalui unggahan Instagram Story, Najwa Shihab mengaku bahwa kondisinya baik-baik saja.

Ia juga mengingatkan publik untuk terus peduli dengan isu-isu penting yang terjadi saat ini.

"Terima kasih banyak adek2.

Alhamdulllilah I'm okay.

I hope semua juga sehat2 dan terus peduli sama isu2 penting negeri ini.

Terus Belajar, terbuka berdiskusi dan berani ambil sikap," tulis Najwa Shihab.

Lebih lanjut, selang beberapa menit Najwa Shihab kemudian memberikan penjelasan bahwa tulisan tersebut bukanlah tulisannya.

Ia bahkan tidak sadar ada tulisan meminta tolong di kertas yang ia pakai.

Pasalnya, ia memakai kertas bekas untuk mencetak bahasan tentang UU Cipta Kerja.

"Jadi, Once again.

All is well.

Saya malah gak ngeh kalau ada coret2an di kertas itu sampai jadi rame di medsos.

Bukan saya yang tulis.

Itu kertas bekas yg saya pakai utk print bahan2 draft RUU cipta kerja.

Thank you so much utk semua perhatiannya (emoji hati)," kata Najwa Shihab.

Sering ditawari jadi menteri

Sementara itu terkait sikapnya yang tegas nan cerdas, Najwa Shihab rupanya sering mendapat tawaran untuk terjun ke dunia politik.

Bahkan, hingga sekarang Najwa Shihab mengungkapkan bahwa masih banyak yang memintanya untuk mencalonkan diri untuk duduk di kursi pemerintahan.

Hal itu diungkap Najwa Shihab di channel YouTube CXO Media Jumat (9/10/2020).

"Jujur ada (yang tawarin ambil kursi di pemerintahan), dan makin ke sini makin sering, dari dulu sampai sekarang tawaran-tawaran itu ada," ungkap Najwa Shihab.

Wanita berusia 43 tahun ini mengungkapkan, sudah sejak lama dirinya mendapatkan permintaan untuk terjun ke dunia politik.

"Apalagi dulu 30 persen wanita masuk politik, itu hampir semua Parpol nawarin gue jadi caleg deh."

"Dan ketika Pilkada kan Parpol dicari siapa yang populer, karena dengan populer, elektabilitasnya gampang."

"Diminta jadi calon walikota, wakil walikota, bupati, sampai daerah antah berantah pernah."

"Ada yang nawarin menteri, presiden, calon wakil presiden," ungkap Najwa Shihab.

Namun, Najwa Shihab selalu mempertimbangkan matang- matang baik atau buruknya jika dirinya terjun di lingkungan politik.

• Sule Benar-benar Akan Menikah, Andre Taulany Bocorkan Soal Waktu Pernikahan, Sudah Tahu Tanggalnya

• Tegas Pilih Jabatan yang Sekarang, Najwa Shihab Akui Sering Ditawari Jadi Menteri: Banyak Manfaat!

"Ketika tawaran itu muncul dari berbagai pihak, aku selalu berpikir sih."

"Jadi berpikir soal itu sering, tapi akhirnya setiap tawaran itu datang, aku berpikir lebih banyak manfaat atau modarat nih," ungkap Najwa Shihab.

Lagipula, bagi Najwa Shihab, pekerjaannya sekarang sebagai presenter dan pengusaha, banyak mendatangkan hal-hal baik.

"Di posisi sekarang, sampai terakhir sekarang, aku mikir lebih banyak manfaat di posisi sekarang."

"Narasi baru startup-nya, nggak mungkin ditinggalkan," ungkap Najwa Shihab.

Dirinya bisa menggerakkan dan memberi pengaruh besar pada masyarakat Indonesia tanpa harus menduduki jabatan di pemerintahan.

"Di posisi sekarang juga bisa bawa pengaruh banyak hal."

"Leader itu bukan di posisi atau jabatan tertentu, leader itu kan orang yang bisa menggerakkan, membawa nuansa yang sama, yang bisa menginspirasi, bukan mendikte, yang bisa ajak orang punya harapan dan tujuan yang sama, saat-saat sekarang banyak manfaatnya melakukan ini," tutup Najwa Shihab.