Demo UU Cipta Kerja di Palembang

Wali Siswa Ramai Datangi Polrestabes Palembang Usai Anaknya Ditangkap, Antar Makanan hingga Besuk

Ada sekitar 180 pelajar yang diamankan oleh Polrestabes Palembang, saat mengikuti aksi demo di depan kantor DPRD Propinsi Sumsel, Rabu (7/10/2020).

Editor: Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM / Andi Wijaya
Orangtua pelajar yang ditangkap karena ikut demo Omnibus Law UU Cipta Kerja ramai datangi kantor Polrestabes Palembang, Kamis (8/10/2020) 

Bukan Massa Aksi

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji, saat melakukan pengamanan aksi unjuk rasa menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja di depan gedung DPRD Sumsel, Rabu (7/10/2020) siang.

Diamankan ratusan pelajar tersebut, ini lantaran mereka bukan bagian dari pendemo itu.

Ketika amankan ratusan pelajar ini sedang nongkrong ramai-ramai di sudut jalan seperti di Palembang Icon, depan PS Mall dan ujung ujung jalan.

"Ada yang kedapatan membawa sajam dan ada kedapatan mebawa bom molotov, bahkan ratusan pemuda ini bestatus pelajar semua," ungkap Kapolrestabes Palembang.

Lanjutnya, hingga kini ratusan pelajar tersebut yang rata-rata masih pelajar SMA kelas 3 ini di bawa ke Polrestabes Palembang.

Guna dilakukan pendataan dan diambil keterangan.

"Masih kita data dan ambil keterangan. Nanti perwakilan sekolah dan orang tua mereka akan kita panggil," tegas Anom.

Ditambahkan Anom, untuk yang membawa diduga bom molotov tentunya akan kita proses dan juga yang membawa sajam

"Saya sudah menghimbau kepada masyarakat Palembang, untuk tidak ikut ikutan unjuk rasa.

Apalagi sampai membawa benda benda yang berbahaya dan memang tidak boleh. Jadi kami pasti akan tindak sesuai hukum yang ada," tutup Anom.

Bawa Bom Molotov

Pelajar yang ketahuan membawa bom molotov, BB remaja 16 tahun.

BB ditangkap saat akan ikut demo penolakan Omnibus Law Uu Cipta Kerja di DPRD Sumsel, Rabu (7/10/2020).

Di badan BB polisi menemukan bom molotov.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved