Pernah Latih Kopassus-Paskhas, Ini Kelompok WANADRI Tempat Latihan Pasukan Elit TNI Paling Ditakuti

Dengan berbekal visi akan pemuda-pemudi Indonesia yang tangguh, tabah, serta percaya pada kekuatan diri sendiri,

Penulis: fadhila rahma | Editor: Welly Hadinata
youtube
Ilustrasi - Mengenal Wanadri 

SRIPOKU.COM - Mengenal kelompok Wanadri, Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung yang cukup populer di kalangan pendaki.

Ternyata beberapa mantan anggota Kopassus atau Komandan Pasukan Khusus juga alumni dari Wanadri.

Diketahui, tim Wanadri pernah menjadi salah satu kelompok yang telah menemukan mayat saat pencarian dua pendaki gunung Dempo asal jambi yang hilang.

kolase
kolase ()

TERJAWAB Alasan Soeharto tak Dihabisi Bersama 7 Jenderal di Malam Pembantaian 30 September 1965

Ketika Danjen Kopassus Sarwo Edhi Sang Pembasmi PKI Bertemu Anak DN Aidit di Pelantikan Wanadri

 

youtube
youtube ()

Tak hanya itu, tim Wanadri juga rupanya menjadi penemu mayat Thoriq yang hilang di gunung Piramid beberapa waktu lalu.

Tim Wanadri yang diketuai Eko Wahyu Prasetyo kala itu memutuskan untuk melakukan pencarian kembali meski operasi dihentikan oleh tim Basarnas, Minggu (30/6/2019) lalu.

Awal dari keikutsertaan mereka dari informasi media sosial yang banyak beredar.

Karena Wanadri sebagai Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung, mereka pun merasa terpanggil untuk ikut melakukan pencarian.

Lalu siapa sebenarnya kelompok Wanadri tersebut?

Melansir wanadri.or.id, organisasi kegiatan alam bebas ini berada di Bandung, Indonesia.

Pada dasarnya, Wanadri adalah kumpulan sekelompok orang yang mencintai kehidupan di alam bebas.

Perhimpunan Penempuh Rimba dan Pendaki Gunung WANADRI didirikan pada tanggal 17 Januari 1964 oleh 6 orang pemuda “bekas PANDU”, yang kemudian dikenal dengan sebagai Angkatan Pendiri.

Dengan berbekal visi akan pemuda-pemudi Indonesia yang tangguh, tabah, serta percaya pada kekuatan diri sendiri, WANADRI kemudian diresmikan pada tanggal 16 Mei 1964.

Bersamaan dengan peresmian tersebut dikukuhkan juga angkatan kedua dalam organsasi WANADRI, yakni Angkatan Pelopor yang terdiri dari 25 anggota.

Nama WANADRI berasal dari bahasa Sanskerta, wana yang berarti hutan dan adri yang berarti gunung.

WANADRI secara harafiah berarti gunung di tengah-tengah hutan.

Hingga tahun 2013, Anggota Biasa WANADRI yang dilantik melalui Pendidikan Dasar WANADRI telah sebanyak 23 angkatan dengan jumlah lebih-kurang 1000 orang. 

Organisasi Wanadri dapat dipandang sebagai suatu “masyarakat Wanadri" adalah organisasi yang memiliki aturan dan norma yang khas, baik tertulis maupun tidak tertulis, yang senantiasa berlaku dan dihormati oleh anggotanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved