Kilas Balik

Biodata AKBP Sukitman Saksi Hidup Tragedi G30S/PKI, Melihat Langsung 7 Jenderal TNI Dibantai

Sukitman pernah menceritakan kesaksiannya dalam tayangan 'Wawancara Eksklusif AKBP (Purn) Soekitman

Editor: Wiedarto
Kolase Youtube Kurator Museum dan Tribun Bogor
AKBP Sukitman Saksi Hidup Tragedi G30S/PKI 

Hari sudah mulai pagi, dan samar-samar suasana di sekelilingnya agak terlihat.

Sukitman dibawa ke sebuah tempat yang tidak ia kenali

Pada waktu itu, Sukitman selewat mendengar ucapan "Yani wis dipateni (yani sudah dibunuh)"

Tak lama kemudian seorang tentara yang menghampiri Sukitman dan segera menyeretnya ke dalam tenda.

Tentara tersebut segera melapor kepada atasannya, "Pengawal Jenderal Panjaitan ditawan."

Tentara itu menyangka kalau Sukitman adalah pengawal jendral Panjaitan.

Meskipun waktu itu masih remang-remang, di dalam tenda Sukitman sempat mengamati keadaan sekelilingnya.

Sukitman melihat beberapa orang dalam kondisi terikat, lalu didudukkan di kursi.

Sukitman juga melihat ada beberapa lainnya yang tergeletak di bawah dengan kondisi berlumuran darah.

Lalu Sukitman dibawa keluar tenda dan didorong ke arah teras rumah.

Di teras rumah itu, Sukitman melihat ada papan tulis dan bangku-bangku sekolah tertata rapi.

Sukitman bisa melihat dengan jelas sekelompok orang mengerumuni sebuah sumur sambil berteriak, "Ganyang kabir, ganyang kabir!"

Ke dalam sumur itu dimasukkan tubuh manusia yang dibawa entah dari mana, kemudian langsung disusul oleh berondongan peluru.

"Istilah itu kabir maksudnya kapitalis birokrat," terang Sukitman.

Sukitman sempat melihat seorang tawanan dalam keadaan masih hidup dengan pangkat bintang dua di pundaknya, mampir sejenak di tempatnya ditawan.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved